Rabu, 24 April 2024
Sekolah Menengah Kejuruan

POJOK AGENDA – PERAYAAN EKARISTI PEMBUKAAN TAHUN AJARAN 2022/2023

POJOK AGENDA – PERAYAAN EKARISTI PEMBUKAAN TAHUN AJARAN 2022/2023

Perayaan Ekaristi Pembukaan Tahun Ajaran 2022/2023
SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta
‘Hendaknya Cintamu Besar dan Berbuah Kebaikan’

22.07.2022- SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta menyelenggarakan Perayaan Ekaristi Pembukaan Tahun Ajaran 2022/2023. Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Romo Yohanes Dwi Andri Ristanto, Pr. Perayaan Ekaristi dilaksanakan di Aula SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta. Suster, guru, staff, karyawan, dan para murid mengikuti Ekaristi dengan penuh sukacita dan rasa syukur. Sebagai sekolah yang percaya bahwa Roh Kudus membimbing dalam karya pendidikan untuk mengamalkan pengetahuan, mencerdaskan generasi bangsa, dan menggalang persatuan, terselenggaranya Perayaan Ekaristi ini menjadi bentuk ungkapan syukur atas berkat Tuhan dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar pada tahun ajaran 2021/2022 sekaligus ‘penyegaran’ memohon karunia Roh Kudus untuk kelancaran proses belajar mengajar pada tahun ajaran 2022/2023.

Penyelenggaraan Perayaan Ekaristi pada hari Jumat 22 Juli 2022 ini bertepatan dengan Pesta Santa Maria Magdalena. Bacaan Injil hari ini diambil dari Yohanes 20:1. 11-18, berkisah tentang penampakan Yesus yang bangkit dari kematian kepada Maria Magdalena. Maria Magdalena adalah tokoh pertama yang mendapati kubur Yesus kosong dan berjumpa dengan Yesus yang telah bangkit. Cinta Maria Magdalena yang tak terpadamkan, kehendak untuk ada bersama Tuhan dinyatakan dengan tak pernah lelah untuk dekat dengan Dia. Bahkan ketika pertama-tama, Maria Magdalena mendapati kubur Yesus kosong, ia menangis, air mata ini menunjukkan kepanikan sekaligus kedalaman cintanya pada Yesus.

Romo Andri dalam homilinya mengutarakan intisari yang patut menjadi permenungan dalam peran serta karya kita baik sebagai siswa, guru, staff, maupun karyawan di SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta. “Poin penting dalam bacaan Injil hari ini sungguh mengajarkan kita untuk memiliki cinta yang besar dan berbuah kebaikan, kiranya ini dapat tercermin dalam kebiasaan maupun tingkah laku kita. Pagi-pagi buta seperti Maria Magdalena yang berupaya untuk dekat selalu dengan Yesus, hendaknya kita pada pagi hari membiasakan berdoa membangun kemantapan hati dan memulai hari dengan sukacita. Air mata Maria Magdalena juga membuktikan bahwa dalam perjuangan kita belajar, mengajar, bekerja, menggapai cita-cita tidak selalu akan mudah, kadang kita harus berjuang mati-matian hingga kadang berderai air mata, namun hal ini bukan berati kita menyerah, justru menguji cinta serta kesetiaan kita pada Tuhan Yesus yang akan selalu hadir. Sapaan Maria Magdalena bagi Yesus ‘Rabuni’, berarti guru, bagi siswa-siswi SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta mari kita saling menjalin komunikasi yang baik dengan guru, menghormati, dan meneladani sikap baik para guru.” Tutur Romo Andri.

Semoga pada Tahun Ajaran 2022/2023, kecintaan terhadap Tuhan Yesus senantiasa berkembang dalam karya yang dilakukan bersama oleh para guru, staff, dan karyawan untuk kesuksesan peserta didik SMK Marsudirini Marganingsih Surakarta. Deus Providebit.


Ide Tulisan: Kristiana Firdausi, S.Pd — Developed By: Marganingsih Web Developer