Sampah, rupanya masih menjadi isu nasional hingga sekarang. Saat ini, 4,8 juta ton per tahun khususnya sampah plastik tidak dikelola dengan baik, seperti dibakar di ruang terbuka (48 persen), tidak dikelola secara layak di tempat pembuangan sampah (13 persen), dan sisanya mencemari air dan laut (9 persen). Pekerjaan rumah ini sudah seharusnya dikerjakan oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk para pelajar.

Untuk menumbuhkan kepedulian terhadap pengelolaan sampah, SMA Islam Hidayatullah (Smaha) bekerjasama dengan AIESEC (Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques et Commerciales), yaitu organisasi kepemudaan internasional terbesar yang berorientasi pada pengembangan potensi kepemimpinan pemuda hingga peningkatan kepekaan terhadap masalah yang ada pada lingkungan sekitar. Kerjasama tersebut dikemas dalam bentuk sosilasiasi tentang pengelolaan sampah oleh AIESEC yang diikuti oleh siswa kelas XI Smaha. Kegiatan yang bertajuk AIESEC Proyek Lokal Reform College ini diselenggarakan di Smaha pada hari ini, Kamis (21/7/2022).

Sosialisasi berlangsung di kelas-kelas dan anak-anak tampak antusias mengikuti kegiatannya. “Acaranya sangat bermanfaat, saya jadi tahu bagaimana cara mengelola sampah yang baik. Selain itu acaranya juga menyenangkan karena banyak games seru” ungkap Noura Azkia Zuhdan, siswa kelas XI IPS 2.

Bu Wied, selaku Waka Kesiswaan Smaha mengungkapkan, “Isu sampah ini perlu dipahami oleh anak-anak. Upaya sekolah adalah menumbuhkembangkan kesadaran para siswa untuk peduli terhadap lingkungan dengan mengetahui bagaimana cara mengelola sampah yang baik. Kedepannya saya berharap awareness terhadap isu sampah ini tumbuh dan menjadi karakter anak-anak agar selalu menjaga dan mencintai lingkungan”.