Universitas Hasanuddin terpilih menjadi bagian dari Career and Education Expo pada Simposium International XIV Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia, yang berlangsung di Gedung A Kemendikbud, Jakarta, pada 20 dan 21 Agustus 2022.
Pada kesempatan tersebut, Pimpinan Univeristas Hasanuddin diwakili oleh Dr. Risma Illa Maulany, S.Hut., M.NatRest selaku Direktur Pendidikan, dan Nurul Ichsani, S.Sos.,M.I.Kom., Kepala Subdirektorat Penerimaan Mahasiswa Baru Unhas.
Career and Education Expo menghadirkan sejumlah eksebitor, yang memiliki tujuan untuk menghubungkan berbagai perusahaan dengan para pelajar di Indonesia, serta memberikan pengetahuan dan wawasan mengenai informasi beasiswa luar negeri.
Sekjen Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Andi Ilham Makhmud menyampaikan keterlibatan Universitas Hasanuddin dalam pelaksanaan Career and Education Expo merupakan bagian dari pencapain Unhas sebagai perguruan tinggi yang telah berkontibusi aktif dalam berbagai kegiatan postif dan kerja sama dengan sejumlah kemitraan nasional dan internasional.
“Saya dari sisi MRPTNI tentu berharap Unhas tetap aktif dan kontributif di berbagai ajang kegiatan nasional, dan mungkin besok pada sesi boot chit chat lebih semangat memperkenalkan Unhas, terutama pada unit-unit bisnis dan terhadap strategi baru Prof JJ menahkodai Unhas,” Kata Andi Ilham.
Melalui wawancara, Dr. Risma Illa Maulany, S.Hut., M.NatRest., selaku Direktur Pendidikan Unhas, menyampaikan kebanggaanya atas keterlibatan Unhas menjadi salah satu bagian dari 10 universitas dalam pelaksanaan Career and Education Expo pada Simposium International XIV PPI Dunia. Dirinya berharap Unhas dapat lebih meningkat pencapaian kualitas mutu pendidikan, khususnya dalam menghadirkan program beasiswa terbaik bagi mahasiswa.
Organisasi ini menjadi wadah berkumpul orang-orang Indonesia yang ada di Luar negeri, khususnya di Belanda. Pada tahun 1920, organisasi ini berubah nama menjadi Perhimpunan Indonesia. Perubahan nama ini mencerminkan semakin menguatnya gerakan kebangsaan dan keberhasilan membangun suatu identitas nasional yang bernama “Indonesia”. Para tokoh yang menginisiasi dan membentuk organisasi ini diantaranya adalah Moh. Hatta, Ali Sastroamidjaja, Iwa Koesoemasoemantri dan lain-lain.
Organisasi pelajar yang berdiri di Belanda ini menginspirasi pelajar Hindia Belanda lainnya yang belajar di luar negeri, seperti yang ada di Cairo Mesir. Di bawah kepemimpinan Bung Hatta, organisasi ini melakukan konsolidasi dengan pelajar lain di kawasan Eropa danAsia serta membangun komunikasi dengan para tokoh dan aktivis anti kolonial terutama yang ada di Paris, Brussels, dan London.
Tahun 2022 PPI telah berusia satu abad, dan saat ini PPI memiliki Badan Pelaksana Harian disebut Bapelha PPI Dunia serta anggota PPI Dunia telah tersebar di 60 Negara, yang disebut PPI Negara. Keberadaan PPI Negara tersebut tersebar di 3 (tiga). Kawasan yaitu Asia-Oseania, Amerika-Eropa, dan Timur Tengah-Afrika, dengan total lebih dari 100 ribu pelajar dan mahasiswa yang berada di luar negeri.
Untuk menyegarkan kembali dan merawat semangat kebangsaan yang telah tertanam dalam organisasi PPI, pada Konggres PPI Dunia tahun 2022 ini mengusung narasi kebangkitan dan kesadaran kebangsaan, khususnya di era digital.
Kegiatan di hari pertama diawali dengan Opening Ceremony Edu & Careeer Expo oleh Sekjen Kemendikbudristek (Ir. Suharti, M.A., Ph.D.) , Direktur Utama LPDP (Andin Hadiyanto), dan Koordinator PPI Dunia (Faruq Ibnul Haqi, ST., M. RgnIUrbPlan).
Kemudian diisi dengan talkshow “Kiat saat kuliah di luar negeri” dengan MC Chit Chat oleh Universitas Hasanuddin. Pada hari kedua, akan dilaksanakan dengan agenda talkshow “Kiat mempersiapkan diri untuk kuliah di luar negeri”. (*/dhs).
Editor: Supratman
