Sabtu, 20 April 2024
Perguruan Tinggi

Tips Menghadapi Wawancara Kerja dengan Penuh Percaya Diri

Tips Menghadapi Wawancara Kerja dengan Penuh Percaya Diri

Wisuda merupakan penanda paripurnanya kegiatan akademik yang diikuti oleh mahasiswa. Namun, wisuda bukanlah akhir dari perjuangan karena terdapat tantangan yang akan dihadapi saat memasuki dunia setelah kelulusan. Dalam hal ini, Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Islam Indonesia (UII) mengadakan pembekalan Calon Wisudawan dengan tema “Kupas Tuntas Tips dan Trik Wawancara Kerja” periode I TA 2022/2023 yang dilaksanakan pada Senin (19/09) di Auditorium FTI UII.

Pemateri workshop, Mira Aliza Rachmawati, S.Psi., M. Psi. sebagai Spesialisasi Psikologi Pendidikan Dosen Prodi Psikologi UII menyampaikan bahwa sebagian besar alumni UII berhasil terserap di dunia kerja. Ini artinya, ilmu saat perkuliahan sangat digunakan saat mencari kerja atau pun bekerja ke perusahaan. “Sebanyak 82% alumni UII bekerja sesuai dengan bidang studinya dan sekitar 72% alumni UII bekerja di perusahaan swasta serta sekitar 4 bulan rerata waktu tunggu untuk panggilan kerja”, katanya.

Lebih lanjut, Mira Aliza Rachmawati juga menyampaikan untuk pentingnya mempersiapkan Curriculum Vitae sebelum melamar pekerjaan. Hal yang perlu diperhatikan adalah bentuk penulisan dan cek kesalahan ejaan pada CV, mencantumkan informasi yang mendukung, maksimal CV 2 halaman, dan memasukkan alamat sosial media.

“Tampilan sosial media sangat mempengaruhi proses perekrutan, karena dengan media sosial merupakan informasi tambahan bagaimana keseharian calon pelamar. Sehingga untuk tidak mencoba mengunggah hal yang berbau SARA, kebencian maupun makian”, tegasnya.

Tidak hanya itu, Mira Aliza Rachmawati juga menyampaikan hal yang boleh dilakukan selama wawancara offline, yaitu berjabat tangan dengan mantap, duduk dengan nyaman di kursi sehingga tubuh bagian atas anda menampilkan postur tubuh yang baik. “Jangan Bersandar”, tegas Mira.

Selanjutnya, ia menyampaikan strategi cara menjawab pertanyaan wawancara dengan prinsip STAR, yaitu Situation, Task, Action, dan Result. Yang pertama, yaitu situation dimana dengan mengatur adegan dan memberikan detail yang diperlukan saat menjawab pertanyaan wawancara. Kedua, task dengan menjelaskan tugas dan tanggung jawab dalam pengalaman yang telah anda lakukan.

Ketiga Action dengan menjelaskan langkah yang tepat untuk mengatasi kekurangan dalam diri saat wawancara. Terakhir, Result yakni dengan membagikan atau menceritakan hasil atau tindakan yang telah dicapai saat masa perkuliahan, seperti pelatihan, magang dan sebagainya.

Sementara itu, Dr. Arif Hidayat, S.T., M.T. sebagai Wakil Dekan Bidang Keagamaan, Kemahasiswaan, dan Alumni FTI UII dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para calon wisudawan. Beliau menyampaikan bahwa wisudawan mahasiswa sudah mulai tergambar cita-citanya yang dibentuk dari kecil dan mulai menjadi bentuk nyata saat memasuki dunia kerja.

“Mahasiswa diibaratkan seperti kanvas putih, saat lulus dari kuliah ini akan terlihat bentuk yang telah dilukiskan yang diibaratkan seperti gambaran yang telah dididik selama dari SD, SMP, hingga kuliah. Setelah lulus dunia perkuliahan akan dihadapi realitas yang sesungguhnya,”jelasnya.

Tidak hanya itu, Arif Hidayat juga menyampaikan bahwa calon wisudawan dituntut untuk tetap amanah dan memiliki akhlak keislaman yang baik. Apa yang telah diajarkan selama kuliah untuk kebaikan menghadapi dunia setelah perkuliahan yang penuh dengan tantangan yang keras dan sulit. Ia juga menyampaikan harapan, doa, motivasi dan semangat selalu ditekankan pada para calon wisudawan. Ia meyakini bahwa calon wisudawan memiliki masing-masing keistimewaan dalam menghadapi dan lebih maju ke depannya.

Dalam acara tersebut juga diumumkan beberapa calon wisudawan cumlaude terbaik dari masing-masing prodi FTI UII periode I TA 2022/2023, yaitu Isna Tita Safira (Teknik Kimia), Melinska Ayu Febrianti (Teknik Industri), Faiq Dhimas Wicaksono (Teknik Informatika), Mohammad Rohmannuddin Yusuf (Teknik Elektro), dan Ridho Silva Wahidansyah (Teknik Mesin). (PN/ESP)