Jumat, 26 April 2024
Perguruan Tinggi

Unisba Terima 87 Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Unisba Terima 87 Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Komhumas – Universitas Islam Bandung menjadi salah satu kampus tujuan program pertukaran mahasiswa merdeka (PMM). Pada program PMM angkatan II tahun akademik 2022-2023, Unisba menerima 87 mahasiswa dari 35 universitas yang tersebar di berbagai pulau di Indonesia. Kehadiran mahasiswa tersebut disambut langsung oleh Rektor Unisba Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH. didampingi Wakil Rektor I Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM., dan jajaran Dekan dari masing-masing Fakultas dalam acara Pisah Sambut Mahasiswa Program PMM 2 tahun 2022 di Aula Kampus II Unisba, Senin (19/9).

Wakil Rektor I Unisba, Prof. Ir. A. Harits Nu’man, M.T., Ph.D., IPM., mengatakan, kegiatan program PMM yang berlangsung selama satu semester ke depan berorinteasi untuk memberikan pengalaman kebinekaan melalui keikutesertaan dalam modul nusantara, modul mata kuliah, dan berbagai aktivitas yang terkait mata kuliah yang setara dengan 20 sks. Dalam upaya mendukung program kampus merdeka, Unisba juga tidak hanya berpartisipasi untuk menerima mahasiswa inbound tapi juga mengirimkan 20 mahasiswa ke 12 perguruan tinggi lain di Indonesia.

“Rekapitulasi yang dapat saya sampaikan,  ada mahasiwa yang kita kirimkan ke PT lain sebanyak 20 peserta dan ada mahasiswa yang hadir ke Unisba 87 peserta. Kemudian, mahasiswa keluar atau melaksanakan PMM secara outbound itu terdiri dari mahasiswa Fakultas Dakwah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, MIPA, dan Ilmu Komunikasi yang tersebar ke beberapa perguruan tinggi,” ujarnya.

Menurut Warek I, pada program PMM II tahun 2022, Unisba menerima mahasiswa dari berbagai penjuru di antaranya Institut Kesehatan Deli Husada Deli Tua, Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam, Sekolah Tinggi Teknologi Industri Padang, Universitas Baiturrahman, Universitas Bengkulu, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Bosowa, Universitas Bung Hatta, Universitas Dharma Andalas, Universitas Darmawangsa, Universitas Halu Oleo, Universitas Hamzanwadi, Universitas Hasanudin, Universitas Islam Riau, Universitas Jambi, Universitas Tadulako, Universitas Malikulssaleh, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur, Univerisitas Muhammadiyah Kupang, Universitas Muhammadiyah Makasar, Universitas Muhammadiyah Metro, Universitas Muhammadiyah Riau, Univeristas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat, Unversitas Mulawarman, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Negeri Gotontalo, Universitas Negeri Makasar, Unversitas Negeri Padang, Universitas Pattimura, Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, Universitas Prima Indonesia, Universitas Sumatera Selatan, dan Universitas Labuhanbatu. Mahasiswa tersebut akan menimba ilmu di berbagai fakultas dan prodi yang ada di Unisba antara lain Fakultas Syariah, Hukum, Psikologi, Teknik, MIPA, Fikom, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Warek I menjelaskan, untuk mendukung kualifikasi dosen SDM Unisba juga mengirimkan beberapa dosen yang lolos dalam seleksi modul dosen nusantara untuk bertugas dalam PMM angkatan kedua. Dosen tersebut berasal dari Fakultas Syariah yaitu Mohamad Andri Ibrahim., S.T., M.E.Sy., dan Encep Abdul Rojak, S.H.I., M.Sy. dari Fakultas Teknik Weishaguna, S.T., M.M., dari Fakultas Ekonomi dan Binsis Rezi Muhamad Taufik Permana, S.E., M.A.B., dan dari Fakultas Ilmu Komunikasi Arba’iyah Satriani, S.Pi., Ma (HONS).

Sementara itu, Rektor Unisba Prof. Dr. H. Edi Setiadi, SH., MH mengatakan, pihaknya menyambut baik dan bahagia atas kehadiran mahasiswa inbound yang akan menimba ilmu di Unisba. Beliau berpesan kepada para peseta agar tidak merasa sungkan jika mengalami kesulitan dan hambatan dalam menjalankan program ini. Beliau berharap para peserta vusa mendapatkan pengalaman dan ilmu baru dari berbagai sumber pembelajaran. Menurutnya, sebagai ilmuwan kita tidak boleh bertumpu pada satu sumber tapi harus mengambil ilmu dari berbagai sumber.

“Harapan kami, saudara bisa mengikuti program yang sudah dirancang ini dengan baik, apaun program studi atau mata kuliah yang suadara pilih. Apapun yang diatur Unisba saya harap anda ikuti dengan baik. Jika ada yang berbeda keyakinan dengan kami, tentu tidak akan kami ganggu. Insya Allah Unisba menganut paham keIndonesiaan anti diskirimnasi dan menjunjung tinggi Keindonesiaan,”ujarnya.

Adapun Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jawa Barat dan Banten Dr. M. Samsuri, S.Pd., MT. mengatakan, menentukan pilihan di Unisba sebagai tujuan PMM sangat tepat. Menurutnya, Unsiba merupakan kampus yang tergolong baik dan sudah terakreditasi unggul sehingga Insya Allah Unisba dapat memberikan bekal dan pengalaman yang luar biasa bagi mahasiswa.

“Atas nama LLDIKTI saya ucapkan selamat kepada seluruh peserta PMM, ini meningeal bahwa saudara memilki kemandirian yang tinggi, kemampuan dan kemauan untuk menghadapi tantangan, serta memiliki tanggung jawab yang besar dan motivasi yang tinggi. Tentu ini adalah modal yang hebat untuk calon-calon pemimpin dan pemberi kontiribusi untuk bangsa,” ujarnya. (Feari)