Jumat, 29 Maret 2024
Perguruan Tinggi

STOP KDRT ! DOSEN MUDA UIN JAMBI ADAKAN PENYULUHAN PENCEGAHAN KDRT

STOP KDRT ! DOSEN MUDA UIN JAMBI ADAKAN PENYULUHAN PENCEGAHAN KDRT

Jambi – Salah Satu masalah yang ada dimasyarakat saat ini adalah meningkatnya angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). KDRT adalah perbuatan terhadap seseorang terutama perempuan, yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, seksual, psikologis, dan atau penelantaran rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga.

Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor antara lain ekonomi, sosial, kebiasaan, dan sebagainya. Hal yang paling sering terjadi adalah Masyarakat masih takut untuk melapor dan hanya menerima kekerasan tersebut setiap hari. Orang-orang terdekat seperti tetangga maupun keluarga juga khawatir sekaligus tidak peduli terhadap permasalahan rumah tangga orang lain. Hal-hal seperti inilah yang harus diperbaiki. Undang-Undang tidak akan bekerja aktif menangani masalah, namun harus dijalankan oleh manusia itu sendiri.

Dalam rangka mencegah KDRT, dosen muda UIN Jambi menyadakan penyuluhan Mengenai Pencegahan KDRT. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Sungai Telang, Kecamatan Batin III Ulu, Kabupaten Muaro Bungo, Sabtu (01/10/22).

Penyuluhan Anti KDRT ini dilakukan oleh dosen-dosen muda UIN Jambi di antaranya Baharudin, Damiri, Hafifatul Auliya Rahmy, Tati Wulandari dan Yuanita didampingi oleh Dr. Sya’roni,M. Pd selaku pendamping.

Materi yang disampaikan adalah Konsep Dasar Gender dan KDRT, Menimbang Solusi, Urgensi Perspektif Penyintas Perempuan dan Anak dan Pendampingan berbasis Gender – Paradigma dan Pendekatan.

Kegiatan tersebut diikuti oleh Masyarakat Desa Sungai Telang, Kecamatan Batin III Ulu, Kabupaten Muaro Bungo. Diawal peserta penyuluhan diminta menyampaikan pandangannya selama ini tentang gender, peran suami, istri dan anak dalam rumah tangga serta tanggapannya jika terjadi KDRT di lingkungan mereka. Metode penyampaian menggunakan teknik diskusi, ceramah, tanya jawab dan Problem Based Learning (Metode Pemecahan Masalah).