Kamis, 25 April 2024
Sekolah Menengah Atas

Peringati Sumpah Pemuda, Siswa Difabel Netra MAN 2 Sleman Sukses Tampil di YIA

Peringati Sumpah Pemuda, Siswa Difabel Netra MAN 2 Sleman Sukses Tampil di YIA

Sleman (MAN 2 Sleman)- Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, MAN 2 Sleman mendapat undangan untuk tampil di Yogyakarta  International Airport (YIA) yang diselenggarakan Komite Disabilitas D.I. Yogyakarta dan Java Connection Art Management YIA pada hari Jum’at (28/10/2022). 

Kegiatan Pentas Seni Budaya Difabel Jogja, dengan tema “Aku Bisa Tampil”, memberikan kesempatan bagi siswa-siswi Difabel Netra MAN 2 Sleman untuk menampilkan bakatnya dibidang seni. 

Adalah Wakhyu Islakhudin (Vokalis) kelas XI IPS 1, Helmi Raihan Mu’afa (Gitar) XI IPS 1, Riski Abdul Mu’id (Bass) kelas X IPS 2, Ikhwan Khanafi (Drum) kelas XI IIK, Nur Kholis (Drum) kelas XI IPS 2, Zuhrufafu Aida (Pembaca Puisi) kelas XII IPS 1, dan dua alumni Adlan Rosyid (Keyboard) serta Riska Yunita (Vokal). 

Hadir dalam acara, Kepala MAN 2 Sleman Drs. Muhammad Wahdan Zani, Waka Kesiswaan Muhammad Amin, S.Ag., M.A dan guru pembina, Suratini, S.Pd, Akhirul Caesar, S.Sn dan Sari Dwi Hartiwi, S.S., serta tiga sahabat Inklusi yaitu Mamdhu Osa (XII IPS 2), Regan Akmal (XII IPS 2) dan Muhammad Destiano (XII IPS 2). 

Dengan menampilkan Musikalisasi Puisi, menyanyikan lagu Indonesia Jaya, The Power Of Love dan Ojo di Bandingke, serta puisi karya siswa MAN 2 Sleman dengan judul “Budaya NKRI”, berhasil menarik perhatian pengunjung. Tepuk tangan dan sorak gembira serempak memeriahkan penampilan mereka. 

“Saya sangat bangga bisa tampil di acara ini, walaupun saya memiliki kekurangan namun tidak menjadi hambatan untuk tetap berkreasi dan mengembangkan bakat yang saya miliki,” tutur Ikhwan saat ditemui reporter madrasah. 

Pada kesempatan yang sama, Kepala MAN 2 Sleman Drs. Muhammad Wahdan Zani sangat mengapresiasi atas penampilan luar biasa dari siswa-siswi difabel netra. “Kami sangat bangga atas penampilan mereka, terimakasih juga kepada pembimbing yang telah mendampingi dari persiapan hingga berakhirnya acara, apapun kondisi yang dimiliki tidak menjadi hambatan siswa difabel netra MAN 2 Sleman untuk berprestasi dan mengembangkan bakat yang mereka miliki” tuturnya. (Qoma)