Kamis, 18 April 2024
Perguruan Tinggi

Fakultas Kehutanan Luncurkan Arboretum Sylva Untan EduEcoForest

Fakultas Kehutanan Luncurkan Arboretum Sylva Untan EduEcoForest

Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Tanjungpura (Untan) mengadakan Soft Launching Arboretum Sylva Untan EduEcoForest pada, Senin (21/11). Mengusung tema ‘Knowledge-Sustainable and Harmony’, Kegiatan ini merupakan upaya untuk memperkenalkan Arboretum Sylva Untan ke khalayak luas terkait fungsi dan manfaat kawasan.

Dalam sambutannya, Rektor Untan, Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si mengatakan Soft launching ini merukan bentuk dari pengembangan arboretum menjadi Kawasan EduEcoForest yang difungsikan sebagai sarana untuk pendidikan, penelitian dan wisata ilmiah. Hal ini sejalan dengan semangat Untan untuk mewujudkan green campus.

“Keberadaan arboretum sangat relevan dengan upaya menciptakan ruang terbuka hijau, yang tidak hanya untuk kepentingan pendidikan dan penelitian mahasiswa dan dosen Universitas Tanjungpura, namun dapat dinikmati masyarakat, menjadi miniatur hutan Kalimantan Barat, menjadi sarana pendidikan lingkungan serta wisata ilmiah berbasis edutainment,” ujarnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Dekan Fakultas Kehutanan Untan dan para mahasiswa yang sudah mempersiapkan dan memelihara Arboretum Sylva.


“Inisiasi yang dilakukan Fakultas Kehutanan Universitas Tanjungura untuk pengembangan kawasan Arboretum sebagai kawasan EduEcoForest sangat baik dan dinilai perlu untuk terus didukung dan dikembangkan,” katanya.

Selain itu, Walikota Pontianak, Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T. mendukung Untan yang menyediakan fasilitas bagi para mahasiswa untuk melakukan penelitian serta edukasi bagi masyarakat umum tentang pepohonan yang ada di habitat Arboretum Sylva.

Ia mengajak seluruh mahasiswa Fakultas Kehutanan menjadi garda terdepan dalam melestarikan dan menjaga hutan khususnya di Kota Pontianak dan Provinsi Kalimantan Barat. “Pohon-pohon yang ada di Kalimantan itu bisa dikatakan paru-paru dunia, karena pohon menghasilkan produksi oksigen khususnya di Pontianak,” terangnya.

Turut hadir dalam dalam kegiatan ini Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Kalimantan Barat, Kepala KPH Kalimantan Barat, Dekan, Wakil Dekan Fakultas Kehutanan, Dosen, BEM Sylva Fahutan dan Mahasiswa Fahutan.