Jumat, 29 Maret 2024
Perguruan Tinggi

Memotivasi Diri Sendiri Untuk Belajar

Memotivasi Diri Sendiri Untuk Belajar

Memotivasi Diri Sendiri Untuk Belajar

Memotivasi Diri Sendiri Untuk Belajar

Motivasi adalah dorongan hati seseorang untuk mencapai suatu tujuan. Motivasi siswa sangat penting dalam pencapaian prestasi belajar siswa. Motivasi juga merupakan kekuatan yang mendorong dan memandu tindakan sukses yang tetap fokus pada tujuan tertentu.

Motivasi dapat datang dari dalam dan luar. Motivasi dari dalam disebut motivasi intrinsik. Motivasi instrinsik meliputi hasrat dan keinginan untuk berhasil, dorongan kebutuhan untuk belajar, dan harapan akan cita-cita siswa.

Sedangkan motivasi dari luar disebut motivasi ekstrinsik. Contohnya adalah meliputi adanya penghargaan, lingkungan belajar yang kondusif, kegiatan belajar yang menarik, dan adanya upaya guru dalam membelajarkan siswa.

Motivasi memegang peranan strategis dalam kegiatan pembelajaran siswa. Dengan demikian Motivasi memainkan peran yang sangat penting dalam pengembangan perilaku siswa.

Pengertian Motivasi Belajar Menurut Beberapa Ahli dikutip dari berbagai sumber :

  • Ngalim Purwanto (2006 : 70-71) berpendapat, bahwa setiap motif itu bertalian erat dengan suatu tujuan dan cita-cita. Makin berharga tujuan itu bagi yang bersangkutan, makin kuat pula motifnya sehingga motif itu sangat berguna bagi tindakan atau perbuatan seseorang.
  • Menurut Thursan Hakim (2000) yang dikutip Winastwan Gora dan Sunarto (2010 : 16), belajar adalah suatu proses perubahan perubahan didalam manusia, ditampakan dalam bentuk peningkatan kualitan dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakapan, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir dan lain-lain.
  • Dimyati 10 Mahmud (1989 : 121-122) yang menyatakan bahwa belajar adalah suatu perubahan tingkah laku baik yang dapat diamati maupun yang tidak dapat diamati secara langsung dan terjadi dalam diri seseorang karena pengalaman.
    Misalnya anda sedang menghadapi contoh masalah motivasi belajar pada salah satu contoh di bawah ini seperti :
    Siswa kurang memperhatikan ketika guru menjelaskan
    Siswa termotivasi belajar hanya saat awal-awal pelajaran (2 mata pelajaran)
    Namun setelah keluar istirahat maka motivasi belajarnya berkurang
    Guru yang kurang kreatif saat mengajar sehingga siswa merasa jenuh dan bosan.
    Kondisi kelas yang kurang terawat
    Guru yang kurang profesional

Namun anda tidak perlu khawatir disini saya akan merekomendasikan usaha yang dapat anda lakukan untuk meningkatkan motivasi belajar pada siswa.

Adapun usaha-usaha dan hal yang harus anda perhatikan dan lakukan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa seperti :

  • Memaksimalkan sarana dan prasarana pembelajaran.
  • Merekrut tenaga pengajar yang profesional dan kompeten di bidangnya.
  • Manajemen sekolah harus akuntabel dan profesional dan Melibatkan seluruh stakeholder.

Penulis : Anugrah Dwian Andari
Editor : Fai