Salah satu program yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) adalah Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Program ini adalah kegiatan yang berbasis proyek untuk menguatkan pencapaian kompetensi dan karakter sesuai profil Pancasila.

Pada jenjang pendidikan SMK, P5 melekat pada mata pelajaran umum dengan alokasi 20%-30% dari total jam pelajaran selama 1(satu) tahun. Pelaksanaannya bisa diterapkan secara blok atau disisipkan setiap pekannya.

Pada hari Rabu, tanggal 7 Desember 2022, SMK Tunas Bangsa Tawangsari menyelenggarakan kegiatan Gelar Karya. Mengingat kegiatan pembelajaran dan asesmen telah selesai dilaksanakan, Gelar Karya diselenggarakan untuk memublikasikan hasil dari proyek penguatan profil pelajar Pancasila.

Kita semua tahu bahwa Kemdikburistek telah menetapkan 8 tema P5 yang dapat dipilih oleh sekolah. Tema tersebut antara lain: 1) Gaya hidup berkelanjutan, 2) Kearifan lokal, 3) Bhinneka Tunggal Ika, 4) Bangunlah Jiwa dan Raganya, 5) Suara Demokrasi, 6) Rekayasa dan Teknologi, 7) Kewirausahaan, dan 8) Kebekerjaan.

SMK Tunas Bangsa Tawangsari memilih empat tema, antara lain: 1) Gaya hidup berkelanjutan, 2) Kearifan lokal, 3) Suara Demokrasi, dan 4) Kebekerjaan.

Pada event ini, hasil karya P5 yang digelar adalah hasil proyek siswa kelas X. Untuk tema Gaya Hidup Berkelanjutan, dipamerkan hasil olahan limbah plastik (botol plastik) menjadi lampion, sapu, piring, vas bunga, dan lain sebagainya.

Untuk tema Kearifan Lokal, dipamerkan video pembuatan makanan tradisional, seperti: alakathak, sagon, krupuk, dan krasikan.

Untuk tema Suara Demokrasi diselenggarakan Pemilu OSIS. Untuk tema Kebekerjaan, dipamerkan hasil membuat makanan dan dijual pada Gelar Kaya ini.

Agar Gelar Karya semakin meriah, karyawan SMK Tunas Bangsa Tawangsari membuka stand makanan dan minuman. Tidak hanya itu, para siswa kelas XI dan XII juga ikut menjual berbagai macam olahan yang telah dipraktikkan pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan.

Melihat hasil karya dari para siswa yang dipamerkan pada Gelar Karya, Kepala SMK Tunas Bangsa Tawangsari mengungkapkan, “Semoga kegiatan ini dapat mendorong para siswa untuk lebih semangat belajar dan berlatih, sehingga dapat memiliki karakter yang sesuai dengan profil Pancasila.”

Beliau juga menambahkan, “Semoga ke depannya bisa dikemas lebih rapi dan menarik. Orang tua siswa bisa terlibat dalam Gelar Karya.”