KOMHUMAS-Satuan Gugus Tugas Tanggap Bencana Gempa Cianjur Universitas Islam Bandung (Satgas TBG Cianjur Unisba) resmi dibubarkan oleh Rektor Unisba, Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H., saat bersilaturahmi dengan Tim Satgas dan Relawan di Student Center Unisba, Jumat (13/1/2023).
Pembubaran ini sejalan dengan selesainya rangkaian kegiatan bakti sosial untuk korban gempa Cianjur yang telah dilaksanakan sejak bencana pertama kali terjadi.
Rektor mengatakan, meski di tengah suasana pandemi Covid-19, Unisba tetap berkontribusi kepada masyarakat dalam menjalankan salah satu tugas Tridharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian kepada Masyarakat (PkM). “Kita menjalankan amanah bahwa Unisba harus peka terhadap apa yang terjadi di masyarakat. Kita juga sudah melaksanakan dengan konkrit melalui Satgas dari bencana ini,” ujarnya.
Rektor mengungkapkan, selama Satgas ini berjalan terdapat beberapa hal menggembirakan yaitu diamanahkannya Unisba menjadi koordinator oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wil. IV Jawa Barat dan Banten dalam menghimpun dana dari 49 perguruan tinggi Wilayah Bandung 1, serta memperolehnya kepercayaan dari Dirjen Dikti, Prof. Ir. Nizam,M.Sc., DIC, Ph.D., yang memantau secara langsung Posko Unisba yang ada di Kab. Cianjur. “Ini artinya kita dipercaya untuk tetap berpartisipasi dalam tanggap bencana ini,” katanya.
Rektor mengucap syukur dengan keberadaan Satgas ini hingga berakhirnya tugas yang telah dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi untuk masyarakat yang betul-betul memerlukan bantuan. “Saya percaya bahwa bekerja untuk program kemanusiaan ini dilakukan dengan rela, ikhlas, dan amanah, serta tentu harus tetap berpartisipasi dan hadir ditengah-tengah masyarakat jikalau masyarakat membutuhkan tenaga kita,” ungkapnya.
“Potensi apa pun yang kita punyai kalau dibutuhkan oleh masyarakat terutama kondisi darurat seperti kemarin, insya Allah akan turut berpartisipasi. Disamping partisipasi dalam keadaan normal baik berupa PkM, bisa dilaksanakan juga melalui penelitian, penyuluhan dan lainnya,” katanya.
Unisba kata Rektor, senatiasa akan terus berkiprah dalam mengabdi kepada masyarakat. “Unisba tidak boleh padam mengabdi pada masyarakat, dan tidak boleh tertinggal dalam rangka PKM,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Satgas TBG Cianjur Unisba, Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H., dalam laporannya menjelaskan, sebanyak 150 orang Tim Satgas dan relawan Unisba telah terjun di wilayah terdampak terdiri dari berbagai unsur, yaitu Tim Reaksi Cepat Fakultas Kedokteran Unisba, Tim Mapro Fakultas Psikologi, Tim Mapenta, Menwa, BEMU, BEMF Syariah, serta Tim Fakultas Ekonomi & Bisnis, Fakultas Hukum, Fakultas Dakwah, Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah & Keguruan, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Komunikasi dan sivitas akademika Unisba baik mahasiswa dan dosen, serta tendik dan alumni.
Wakil Rektor IV Unisba ini menuturkan, lokasi yang menjadi sasaran darma bakti Tim Satgas dan relawan difokuskan di Kecamatan yang paling berdampak yaitu Kecamatan Cugenang dengan 11 Desa yang diberikan bantuan yaitu Desa Talaga, Desa Gasol, Desa Sarampad, Desa Padaluyu, Desa Ciwalen, Desa Sukawangi, Desa Nagrak, Desa Mangunkerta, Desa Benjot, Desa Cibukalan, dan Desa Barujamas.
Warek IV mengatakan, kegiatan bakti sosial yang telah dilakukan antara lain trauma healing, pemeriksaan kesehatan, bantuan logitik & tenaga serta kegiatan lainnya. Adapun logistik berupa pemberian terpal, selimut, beras, mie instan, susu, popok bayi, pakaian dalam, sarung, pakaian layak pakai, perlengkapan shalat dan lainnya.
Dalam memudahkan penanggulangan dan koordinasi Warek IV mengungkapkan, Unisba juga membuka posko di dua tempat yakni di Gedung LPPM Unisba dan di Dapur Abah SP Kab. Cianjur milik Kades Talaga.
Lebih lanjut Warek IV mengatakan, selama tim satgas terbentuk hingga dibubarkan, telah menerima donasi dari Unisba berupa dana sebesar Rp 105.063.788,- yang dihimpun melalui Baitul Maal Unisba. Selain itu, 20 perguruan tinggi swasta menitipkan donasi ke Unisba sebagai Koordinator Wilayah Bandung 1 yang terhimpun dari tanggal 22/11/2022 s.d. 1/12/2022 dengan jumlah total sebanyak Rp 146.550.000,-, serta memperoleh titipan donasi yang dihimpun dari LLDIKTI Wil. IV sejumlah Rp 587.950.000,-.***
