JAMBI,- Dalam rangka mendorong Universitas Jambi sebagai “World Class Entrepreneurship University”, kerja sama antar lembaga merupakan salah satu gerbang untuk mencapai dan menyukseskan tercapainya Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi, oleh karena itu Jurusan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (JISIPOL), Fakultas Hukum Universitas Jambi, melakukan diskusi rintisan kerja sama secara daring dengan Faculty of Social Sciences, Charles University, Czech Republic, sebuah kampus tertua di bagian tengah benua Eropa, (19/01/2022).
Forum diskusi ini membahas kerja sama yang akan dirintis terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Merdeka Belajar Kampus Merdeka, dan rencana pelaksanaan kegiatan kuliah pakar, visiting professor, joint research dan studi lanjut bagi mahasiswa dan dosen, serta rencana dalam pengembangan Jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan menjadi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Jambi di masa mendatang.
Dimoderatori oleh Rio Yusri Maulana, S.IP., M.I.Pol., pengajar pada Prodi Ilmu Pemerintahan UNJA, yang sedang melaksanakan studi S3-nya di University of Ljubljana, Slovenia. Hadir dalam diskusi ini, Prof. Michal Placek, Ph.D., M.S.C. dan Choirul Anam., S.E., M.E. kandidat Doktor di Charles University, Republik Ceko. Diskusi yang mengerucut kepada komitmen untuk saling memfasilitasi berbagai aktifitas akademik yang direncanakan kedua belah pihak ke depannya ini. Diskusi ini dihadiri juga oleh Ketua Jurusan Ilmu Sosial dan Politik, Dr. Arfa’i. S.H., M.H. dari Fakultas Hukum UNJA. Ikut serta pula Ketua Prodi Ilmu Politik UNJA, Moh. Arief Rakhman, S.IP., M.I.Pol., Ketua Laboratorium Budaya Politik, Cholillah Suci Pratiwi., S.IP., M.A.
Ketua Jurusan Ilmu Sosial dan Politik berharap agar diskusi ini bisa dilanjutkan ke tahap kerja sama di berbagai level formal lembaga, sehingga aksi sebaga tindak lanjut nyata bisa segera dilaksanakan.
“Kami mengucapkan terim akasih atas pertemuan ini, dan kami akan segera menyusun berbagai program lanjutan sebagai bagian dari komitmen kerja sama yang nantinya tersusun,” ujar Kajur.
Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS / *ist
