Selasa, 16 April 2024
Perguruan Tinggi

Bisnis Akademi Panahan Milik Mahasiswa UMJ Dimentori Menparekraf

Bisnis Akademi Panahan Milik Mahasiswa UMJ Dimentori Menparekraf

Mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Jakarta menjadi panelis dalam Klinik Bisnis Bersama Sandiaga Uno. Program tersebut merupakan rangkaian Gebyar Milad Muhammadiyah Center for Entrepreneurship and Business Incubator (MCEBI) ke-1, Rabu (01/02), di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta. Ahmad Hulaemi Roziem, mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam berhasil melewati proses seleksi yang diikuti oleh mahasiswa pengusaha dari PTMA (Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah) se-Indonesia.

Sebanyak lima mahasiswa pengusaha yang terpilih sebagai panelis berkesempatan melakukan konsultasi dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno. Hulaemi mengaku senang dan mendapatkan pengalaman yang tidak biasa karena dapat berkonsultasi langsung dengan Sandiaga Uno terkait bisnis yang sedang dirintisnya. Selama sesi Klinik Bisnis, Hulaemi memaparkan bisnisnya yang bergerak di bidang jasa.

Baca juga : Bambang Soesatyo dan Sandiaga Uno Berikan Motivasi dalam PKKMB UMJ 2022

Sejak semester lima, mahasiswa penerima beasiswa Cendekia Baznas ini telah mendapatkan banyak pelajaran tentang entrepreneurship dari mentor sekaligus pembimbing yaitu Dr. Endang Rudiatin, M.Si. Hulaemi yang juga berprestasi di bidang olahraga panahan memanfaatkan kemampuannya untuk membuka bisnis di bidang jasa pelatihan olahraga memanah yaitu Gomar Archery Academy, terletak di Kawasan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten. Saat ini sebanyak 20 anak telah tergabung dalam akademi panahannya dan berprestasi baik di tingkat provinsi maupun nasional. Hulaemi bertekad untuk meningkatkan prestasi anak-anak asuhannya di Gomar Archery Academy di tingkat nasional.

Saat diwawancara melalui pesan singkat, Kamis (02/02), Hulaemi mengatakan, “Pak Sandi memotivasi untuk terus menjalankan bisnis ini karena dianggap bagus, menjadi salah satu olahraga yang disunnahkan Rasulullah SAW. Pelajaran yang dikasih Pak menteri secara garis besar adalah, pelajar jangan jadi kaum rebahan, tapi jadilah agen perubahan.”

Sandiaga Uno mendorong generasi muda MCEBI agar memiliki jiwa kewirausahaan mandiri dan Tangguh. Menurutnya generasi muda MCEBi perlu merebut peluang di ekonomi kreatif, sebab Indonesia berada di 3 besar dunia. Sementara itu, Ketua MCEBI Dr. Endang Rudiatin, M.Si., mengatakan bahwa Klinik Bisnis adalah program berkelanjutan yang terselenggara atas kerja sama dengan Sandiaga Uno baik secara institusional Kemenprekraf maupun secara personal sebagai wirausahawan. Program tersebut dalam rangka pemulihan ekonomi melalui pengelolaan sumber daya alam yang bertanggung jawab.

Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., yang turut hadir mengapresiasi program ecopreneur dan secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih kepada Menteri Parekraf yang berkenan menjadi mentor bagi wirausaha mahasiswa. Haedar Nashir mengatakan bahwa program tersebut sangat penting melihat Indonesia dan Muhammadiyah yang saat ini menuju ekonomi mandiri yang meniscayakan anak bangsa berjiwa wirausaha melakukan terobosan bagi sumber daya Indoensia yang kaya.

Haedar berharap program Klinik Bisnis yang diinisiasi oleh MCEBI dapat menjadi program unggulan di masa mendatang dan melahirkan generasi emas yang berasal dari generasi ecopreneur melalui Lembaga Pendidikan Muhammadiyah Aisyiyah. Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof. Abdul Mu’ti, M.Ed., juga menyampaikan hal senada. Melalui siaran video, Mu’ti mengatakan bahwa MCEBI telah berkontribusi untuk peningkatan bisnis dan entrepreneurship di kalangan civitas akademika PTMA. Mu’ti berharap program Klinik Bisnis bersama Sandiaga Uno dapat bermanfaat bagi civitas akademika PTMA.

Kegiatan Gebyar Milad MCEBI ke-1 dihadiri pula oleh Wakil Rektor IV UMJ Dr. Septa Candra, M.H., dan Pembina MCEBI dari AFEB (Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis) PTMA Dr. Luqman Hakim, S.E., Ak., M.Si., yang juga merupakan Dekan FEB UMJ. MCEBI merupakan wadah lembaga inkubator bisnis PTMA se-Indonesia, dan telah menyiapkan program inkubasi usaha bagi mahasiswa, khususnya jasa di bidang pariwisata. Programnya berupa pelatihan bisnis di daerah-daerah pariwisata dengan memanfaatkan kampus terdekat. (DN/KSU)