Jumat, 19 April 2024
Perguruan Tinggi

Buka Rakernas Kementerian Agama, Gusmen Canangkan 2023 Tahun Kerukunan Umat Beragama

Buka Rakernas Kementerian Agama, Gusmen Canangkan 2023 Tahun Kerukunan Umat Beragama

[vc_row][vc_column][vc_column_text]HUMAS UIN SUTHA – Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi penuhi undangan menghadiri Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) Kementerian Agama Republik Indonesia di Platinum Hotel, Surabaya (04/02/2023).

 

Kegiatan yang berlangsung dari 4 s/d 5 Februari 2023 ini diikuti mulai dari para pimpinan Eselon 1 dan 2 Kementerian Agama RI pusat, para Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi yang mengikuti rangkaian kegiatan ini secara luring. Selain itu, kegiatan ini juga diikuti oleh Kepala Kementerian Agama di Kabupaten/Kota bersama para Kepala Kantor Urusan Agama dan Kepala Madrasah secara virtual.

 

 

Rakernas ini mengusung tema “Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat” Terlihat secara langsung di lokasi bahwa kegiatan ini sangat mengedepankan nilai moderasi bergama dengan sajian penampilan yang mengusung nilai keberagaman, salah satunya dengan menampilkan pembacaan doa dari 6 perwakilan tokoh agama.

 

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Prof. Nizar, M.Ag selaku Ketua panitia Rakernas Kementerian Agama melaporkan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu akselerasi Hari Amal Bhakti ke-77 sebagai sarana untuk meningkatkan profesionalitas tugas dan fungsi serta komitmen Kementerian Agama agar dapat mencapai ukhuwah bangsa sebagai sebuah modal untuk menjaga keamanan nasional.

 

Prof. Nizar juga menyampaikan agar setiap ASN Kementerian agama harus bisa menjadi tauladan untuk kerukunan beragama dan menunjukkan prilaku yang menjadi contoh baik ditengah masyarakat. Karena melihat didalam kondisi politik saat ini bisa dimanfaatkan oleh siapa saja yang memiliki kepentingan.

 

 

Pada Rakernas 2023 ini Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau lebih akrab disapa Gusmen menyampaikan bahwa kedepannya melalui Raker Kementerian Agama ini beliau berharap layanan yang diberikan kepada publik secara terstruktur dapat memberikan potensi yang sangat besar bisa untuk membuat Kementerian agama lebih baik.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_images_carousel images=”145369,145370,145371,145373,145374,145375,145376,145377,145378″ img_size=”350X255″ speed=”1000″ autoplay=”yes” wrap=”yes”][/vc_column][/vc_row][vc_row][vc_column][vc_column_text]Gusmen juga mengingatkan agar para satuan kerja Kementerian Agama untuk menghilangkan praktek korupsi dan perbuatan yang patut diduga terdapat pelanggaran, karena Saya tidak mau ada didalam Kementerian Agama terlibat dalam korupsi dan jika terjadi satu masalah belakangan, kita tidak akan melakukan pembelaan. Kita harapkan ini menjadi contoh prilaku bagi satker untuk tidak melakukan prilaku-prilaku koruptif, termasuk kepada para Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri agar jangan sampai ada suap penerimaan mahasiswa baru, Saya sangat ingin agar hal ini tidak terjadi dibawah Kementerian Agama, ucap Gusmen.

 

Gusmen menegaskan kepada para peserta yang hadir agar memberikan informasi kepada publik yang bersifat menenangkan, jangan memberikan sensasi panas kepada publik. Saya juga tidak ingin jika terjadi masalah internal diumbar dan diselesaikan di media sosial. Pengetahuan-pengetahuan yang seperti ini jangan diumbar dan ini cara yang kurang tepat untuk disampaikan ke publik.

 

Saya ingin bapak/ibu memiliki keterlibatan secara intens mengikuti perkembangan dinamika yang terjadi di masyarakat terutama isu-isu keagamaan. Lalu bapak/ibu harus aktif memikirkan bagaimana cara agar menyelesaikan masalah dengan segera, bukan menunggu masalah itu membesar baru terbata-bata menyelesaikannya.

 

Menutup sambutannya sebelum membuka kegiatan Rakernas, Gusmen mencanangkan 2023 ini sebagai tahun kerukunan umat beragama, karena melihat gejolak politik dan sosial kedepan yang mengkhawatirkan akan mengganggu kerukunan umat beragama.[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]