Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) cabang olahraga Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), menyabet prestasi perdana di tahun 2023 yaitu juara satu futsal antar perguruan tinggi dan organisasi mahasiswa di Lapangan Futsal Camp, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (11/02/2023). Turnamen futsal tersebut diselenggarakan oleh Forum Mahasiswa Komunikasi Attaqwa (FMKA) dan diikuti sebanyak 16 tim se-jabodetabek.
Usai melewati fase penyisihan, pada tahap semifinal, UKM Olahraga UMJ bertemu dengan tim tuan rumah (FKMA) dan menang dengan skor 2-1. Sementara itu, pada tahap final berhadapan dengan Universitas Trilogi.
Pertandingan di partai puncak tersebut berlangsung sengit, tetapi UKM Olahraga UMJ berhasil keluar sebagai juara satu berkat kemenangan dengan skor akhir 3-2. Penghargaan yang diraih berupa piala, sertifikat, dan uang tunai.
Ketua UKM Olahraga UMJ Manan Aprilianto mengungkapkan rasa syukur atas keberhasilan yang diraih bersama koleganya. “Sejak awal tahun 2023, kami baru diundang dan turut ikut serta dalam turnamen tersebut. Alhamdulillah itu adalah prestasi di awal tahun ini,” ujarnya saat dimintai keterangan secara daring, Minggu (12/02/2023).
Ia berharap bahwa para atlet UKM Olahraga UMJ di setiap cabang olahraga selalu semangat untuk berlatih, agar tetap konsisten berprestasi untuk UMJ. Pasalnya, saat ini dua atlet UKM Olahraga UMJ sedang mengikuti pemusatan latihan tim nasional Indonesia sebagai persiapan pagelaran SEA Games 2023 di Kamboja.
Atlet tersebut adalah Zahran Fayyadh Zhufaradifa dan Achamad Misbah Jan Anwar. “Semoga para atlet UKM Olahraga UMJ ke depannya bisa juga dipanggil (lebih banyak) dan bersaing secara kompetitif untuk bangsa serta negara,” pungkas Manan.
Turnamen futsal digelar dalam rangka merayakan 25th Dies Natalis FKMA, yang terbentuk pada 5 Januari 1998. FKMA adalah komunitas alumni Pondok Pesantren Attaqwa yang sedang atau pernah menuntut ilmu di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Organisasi ini didirikan untuk menjalin silaturahmi antar alumni, dan membantu menggaungkan Pondok Pesantren Attaqwa ke penjuru negeri. (QF/KSU)
