Jumat, 19 April 2024
Perguruan Tinggi

IMM FSBK UAD Gelar Diskusi Bahas Diaspora

IMM FSBK UAD Gelar Diskusi Bahas Diaspora

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FSBK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar diskusi tentang diaspora (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dari Fakultas Sastra Budaya dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar kegiatan diskusi yang bertajuk sosialisasi organisasi mahasiswa (ormawa) menjelang diaspora. Diskusi tersebut mendatangkan pemateri dari berbagai ormawa yaitu Dwiki Rachmad P. selaku Ketua BEM FSBK, Amelia Zulfitriani selaku Wakil Ketua DPM FSBK, Mukhlish A. selaku Wakil Ketua HMPS Ilmu Komunikasi, Hisyam Fuad selaku Ketua HMPS Sastra Inggris, dan Didi Risaldi selaku Wakil Ketua HMPS Sastra Indonesia. Kegiatan berlangsung pada Kamis, 16 Maret 2023 di Pendopo Nde Luweh Jl. Ngeksigondo, Kecamatan Kotagede, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kata diaspora hanya ada di lingkup IMM, karena diaspora itu sendiri sebagai ajang pendataan minat dan bakat kader IMM. “Melihat peristiwa kemarin yang kurang cepat dalam pendataan, maka dari itu sekarang kita mengadakan sosialisasi untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman di ormawa itu sendiri,” ungkap Ana selaku Ketua bidang Hikmah Politik dan Kebijakan Publik.

“Tujuan awal diaspora ini memberikan pemahaman terkait ormawa, sehingga ketika kader IMM ingin masuk ke ormawa, mereka sudah memahami regulasinya seperti apa, jalannya ormawa seperti apa, dan gerak organisasinya seperti apa. Keberminatan mahasiswa akan organisasi mahasiswa sangatlah penting, dan saya pribadi mengakui kegiatan ini sangat menguntungkan,” ungkap Reza, anggota IMM FSBK.

Kegiatan yang hanya terbuka untuk kader dan komisariat IMM FSBK ini sebagai pemantik awal, IMM FSBK berusaha memberikan wadah dan tempat untuk mahasiswa agar lebih memahami ormawa. “Selebihnya ketika mereka ada ketertarikan pada suatu organisasi, mereka akan mengetahui lebih dalam, dan ke depannya kegiatan diskusi ini akan terus berlanjut salah satunya akan ada pembahasan mengenai politik,” tambah Reza.

Kegiatan akademik di dalam kampus tidaklah cukup untuk mahasiswa, karena mahasiswa membutuhkan keterampilan khusus seperti kepemimpinan dan manajemen acara. Hal tersebut didapatkan melalui kegiatan di luar akademik, seperti UKM, kepanitiaan, komunitas, dan ormawa.

“Menurut saya acara diaspora ini sangatlah baik, karena menimbulkan adanya pemahaman organisasi yang didapat untuk teman-teman IMM FSBK. Saya berharap ke depannya regenerasi yang masuk sudah paham tentang organisasi yang mereka masuki seperti apa, jadi sangat bagus untuk generasi yang akan bergabung dalam ormawa,” tambah Dwiky Rachmad selaku Ketua BEM FSBK. (syf)

uad.ac.id