Acara diawali dengan prosesi khataman Al-Qur’an. Para peserta membaca surat dari At-Takatsur hingga An-Nas, diakhiri doa khotmul Qur’an. Setelah itu dilanjutkan dengan sambutan, disampaikan oleh para pimpinan SD Islam Hidayatullah, Pengurus Yayasan Abul Yatama, dan salah satu perwakilan dari orang tua siswa, yaitu orang tua dari Ananda Shafea kelas 2-C (peserta khataman tartil).

Usai sesi sambutan berlangsung, masuk ke acara inti, yakni imtihan. Imtihan adalah uji publik. Para tamu undangan, wali murid dari perwakilan santri diberikan kesempatan untuk mengetes mereka terkait bacaan Al-Qur’an. Imtihan ini dipandu oleh trainer dari Ummi Foundation, yaitu Ustaz Achmad Mufti Hidayat, MHI. Pada uji publik ini, peserta menunjukkan hafalan (kategori tahfiz) dan menguraikan bacaan yang dibaca, baik dari ghorib dan tajwidnya.

Alhamdulillah, berkat latihan dan persiapan yang matang dengan bimbingan para ustaz dan ustazah yang ikhlas dan profesional, para santri berhasil melalui tahapan demi tahapan dengan baik. Seluruh hadirin terharu, bahagia, dan kagum dengan kemampuan para peserta dalam menguasai materi-materi Al-Qur’an di usia mereka yang masih dini. Setelah itu, para peserta menghampiri orang tua untuk meminta doa dan memakaikan sebuah mahkota, juga mengucapkan terima kasih kepada bapak dan ibu guru dengan memberikan bunga.

Sesi selanjutnya, pembagian sertifikat dan penghargaan kepada peserta yang mendapatkan hasil mumtaz, sejumlah 34 siswa. Pembagian penghargaan kali ini diberikan langsung oleh Direktur LPI Hidayatullah, Ustaz Suprapto Haris Setiawan, S.Ag. dan diakhiri dengan doa, dipimpin oleh Ustaz Drs. H. Aminuddin, M.Si.

Alhamdulillah, semua kegiatan berjalan dengan lancar dari awal sampai akhir. Semoga seluruh siswa yang tergabung dalam kegiatan tersebut mendapat keberkahan dan senantiasa menjaga hafalannya bahkan semakin meningkat. Amin.