Rabu, 17 April 2024
Sekolah Menengah Pertama

SMPIT Masjid Syuhada Kirim 14 Siswa dalam Olimpiade Sains Nasional 2023

SMPIT Masjid Syuhada Kirim 14 Siswa dalam Olimpiade Sains Nasional 2023

SMP IT Masjid Syuhada kembali berpartisipasi dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kota Yogyakarta. Ajang OSN tersebut digelar serentak se-Indonesia, hari Selasa-Rabu 16-17 Mei 2023.

Berbeda dengan OSN sebelumnya, tahun ini, setiap sekolah dapat mengirimkan maksimal 5 peserta lomba di setiap cabangnya. Oleh karena itu, SMP IT Masjid Syuhada mengirimkan 5 peserta untuk cabang IPA, 4 peserta untuk cabang Matematika, dan 5 peserta untuk cabang IPS.

OSN tahun ini diselenggarakan secara daring menggunakan HP Android dengan aplikasi khusus OSN SMP. Sesuai kebijakan dari Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, pelaksanaan lomba dilangsungkan di sekolah masing-masing dengan diawasi oleh pihak dinas dan para Guru Pendamping di sekolah melalui Zoom Meeting.

Alhamdulillah, secara umum, pelaksanaan lomba kali ini dapat berjalan dengan lancar. Sedikit kendala sempat muncul ketika proses upload jawaban untuk cabang lomba IPA memakan waktu lama (kemungkinan karena adanya gangguan jaringan di server pusat). Sementara untuk kedua cabang lomba lainnya, tidak ada kendala serupa yang ditemui.

Durasi pengerjaan setiap cabang lomba adalah 2,5 jam dengan jumlah 60 butir soal untuk IPA dan IPS, sedangkan 50 butir soal untuk Matematika. Soal yang ada merupakan kumpulan soal-soal HOTS dengan bentuk pilihan ganda yang beragam seperti pernyataan benar-salah, hubungan kausalitas (sebab-akibat), dan alasan. 

Para Syuhada Muda yang bergabung mewakili SMP IT Masjid Syuhada kali ini adalah, dari cabang IPA Farid (8A), Sando (8A), Safira Putri (8C), Liyana (7C), dan Nadda (7D); dari cabang Matematika Fadholi (8A), Marla (8C), Naila Arju (8D), dan Mauriza (7B); sedangkan dari cabang IPS Alfino (8A), Chaket (8C), Shabrina (8D), Yusuf Raihan (7A), dan Farras (7C). Sedangkan guru yang mendampingi dari mulai kegiatan Klinik Sains, pendaftaran dan pelaksanaan OSN ini adalah Ustadz Nur Arif Fuadi dan Ustadz Yusuf Beni.

Evaluasi terbesar pelaksanaan rangkaian kegiatan OSN tahun ini adalah dalam hal pendaftaran dan kesiapan internal sekolah. Hal tersebut diakui pula oleh pihak Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta, dalam hal ini Ibu Cynthia selaku Kepala Bagian Kesiswaan Bidang Pembinaan SMP.

Pada saat Technical Meeting Pendamping OSN SMP 2023, disampaikan bahwa alur pendaftaran memang sangat merepotkan. Selain itu, penyampaian juknis dan silabus juga dilakukan secara mendadak. Bahkan ada sekolah yang tidak berhasil mendaftarkan siswanya padahal sudah menyelenggarakan pelatihan di sekolah. Narahubung dari pihak panitia penyelenggara OSN sendiri, khususnya Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional), terbilang lambat dalam merespon keluhan dan pertanyaan dari pihak sekolah maupun Dinas Pendidikan tersebut.

Berbagai kendala non-teknis tersebut turut menghambat proses persiapan sekolah yang mengikuti OSN kali ini. Padahal, tingkat kompetensi peserta lomba dipengaruhi oleh kesiapan sekolah dalam menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan melalui adanya Klinik Sains.

Sejauh ini, masih belum ada informasi resmi terkait waktu pengumuman hasil lomba. Mari kita  berharap pada Allah agar memberikan hasil terbaik bagi anak-anak didik kita. Kalaupun belum berhasil ke tingkat selanjutnya, setidaknya keikutsertaan mereka dapat memberikan dampak positif agar memotivasi dalam belajar, berkompetisi dan meningkatkan kepercayaan diri.[]