Salah satu faktor penunjang peningkatan kualitas hidup manusia adalah pendidikan. Melalui pendidikan, seseorang dapat mengembangkan kemampuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai tujuan dan menghadapi tantangan kehidupan. Selain memperluas wawasan dan kemampuan berpikir, pendidikan juga meningkatkan peluang kerja dan menentukan jalur karier seseorang.

Pentingnya pendidikan, terutama pendidikan tinggi lanjutan diceritakan oleh dua mahasiswi Program Kelas Karyawan (conversion class) Fakultas Keperawatan atau Faculty of Nursing Universitas Pelita Harapan (FoN UPH), yakni Laura BR Sinulingga dan Elizabeth Friska Hasibuan. Di tengah kesibukan pekerjaan, mereka tetap ingin meningkatkan kompetensinya dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.

Laura telah bekerja sebagai perawat di Rumah Sakit St. Carolus Summarecon Serpong sejak tahun 2015. Sebelumnya, ia bekerja di Rumah Sakit St. Carolus Salemba, Jakarta Pusat selama 20 tahun. Bagi Laura, selain menunjang karier, pendidikan membantunya untuk berpikir lebih kritis. Hal itu juga yang membuat ia memutuskan untuk berkuliah dan memilih program Kelas Karyawan di UPH.

“Awalnya saya takut kuliah di UPH, karena saat itu saya melihat UPH sebagai kampus yang bertaraf internasional, saya khawatir tidak bisa mengikuti. Begitu memulai perkuliahan, rasanya berbeda dengan apa yang saya pikirkan. Dosen-dosen profesional yang selalu mendukung membuat saya nyaman menjadi bagian dari UPH. Suatu kebanggaan bagi saya bisa kuliah di UPH,” ungkap Laura.

Selain sebagai perawat dan mahasiswa, Laura juga memiliki peran sebagai ibu. Banyaknya peran membuat Laura harus dapat mengatur waktu dengan baik agar segala tanggung jawabnya dapat berjalan dengan lancar. Ia bersyukur mendapatkan dukungan yang positif dari berbagai sisi, baik keluarga, rekan sejawat, maupun dosen-dosen UPH dalam menjalani berbagai peran tersebut.

Mahasiswi Program Kelas Karyawan FoN UPH angkatan 2022 ini berharap dapat menerapkan ilmu yang ia dapat setelah lulus dari UPH. Salah satu ilmu yang ia dapatkan selama berkuliah ialah melalui mata kuliah Palliative Care Nursing, yakni mengenai perawatan bagi pasien yang memiliki penyakit secara medis tidak dapat disembuhkan, seperti kanker, hingga gagal ginjal dan jantung. Menurutnya, wawasan mengenai perawatan terhadap pasien tersebut hanya ia dapatkan selama menimba ilmu di UPH.

“Perawatan yang diberikan bertujuan untuk membuat pasien merasa nyaman. Perawatan Palliative Care ini hanya ditemukan di rumah sakit tertentu saja dan ilmunya bisa saya dapatkan dari  UPH, yaitu bagaimana cara kita sebagai perawat bisa melakukan pendekatan kepada pasien,” ungkap Laura.

Sama halnya dengan Laura, Elizabeth menilai pendidikan sangat penting untuk mendukung karier. Menurutnya, kemampuan dan pengetahuan yang baik akan memberikan hasil yang baik pula. Elizabeth baru melanjutkan perkuliahan kembali setelah 20 tahun lulus dari akademi keperawatan. Awalnya, ia merasa kesulitan beradaptasi dengan sistem pembelajaran berbasis teknologi yang diterapkan UPH. Namun kini Elizabeth dapat mengatasi kendala tersebut berkat bimbingan yang diberikan para dosen.

“Dengan kemajuan teknologi yang ada saat ini khususnya di dunia kesehatan, maka kita harus bisa mengikuti perkembangan dunia kesehatan dan mengasah ilmu pengetahuan. Harapannya, kita sebagai perawat dapat semakin berdampak dan memberi pelayanan terbaik. Pelayanan terbaik akan memberi kepuasan pada pasien, sehingga pasien juga semakin percaya pada rumah sakit,” kata Elizabeth.

Elizabeth bekerja sebagai perawat di Rumah Sakit Siloam Lippo Village sejak tahun 2014. Selain sebagai perawat, ia juga sebagai penanggung jawab ruang Intensive Cardiology Care Unit (ICCU) dan High Care Unit (HCU). Beragam tugas dipercayakan kepada Elizabeth, antara lain memberikan bimbingan, pembinaan pengarahan, dan motivasi kepada seluruh staf; memastikan setiap staf bekerja sesuai dengan standar praktik keperawatan, standar operasional prosedur, metode pemberian asuhan keperawatan, sistem pendokumentasian dan uraian tugas; memastikan konsistensi pelaksanaan program mutu dan keselamatan pasien; hingga memastikan semua staf bekerja sesuai prinsip dan kode etik profesi.

Elizabeth berpandangan, tantangan terbesar yang ia hadapi dalam pekerjaan adalah kemajuan teknologi dan pengetahuan di bidang kesehatan. Ia pun harus berpacu untuk meningkatkan wawasan dan kemampuan agar pasien merasakan pelayanan yang berkualitas. Hal tersebut pula yang juga memicu dirinya untuk melanjutkan pendidikan dan memilih Program Kelas Karyawan di UPH.

Mahasiswi FoN UPH angkatan 2022 ini menilai, UPH memiliki salah satu metode pembelajaran yang unik, yaitu flipped class, di mana dapat mendorong dirinya untuk lebih aktif mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti kelas tatap muka ataupun online. Tidak hanya itu, setiap perkuliahan dan materi yang ia ikuti selalu dilandaskan dengan nilai-nilai Kristiani.

“Hal ini membantu saya untuk memberikan pelayanan keperawatan di tempat kerja yang berbelas kasih dan berfokus pada pelayanan untuk kemuliaan Tuhan. Selain itu, saya belajar lebih banyak tentang bagaimana merancang sebuah penelitian yang berdasarkan Evidence Based Practice (EBP). Penelitian berbasis EBP sangat bermanfaat bagi saya sebagai seorang perawat klinis dan manajerial dalam melakukan inovasi demi meningkatkan pemberian asuhan keperawatan yang terbaik bagi pasien,” jelasnya.

Elizabeth menambahkan, dengan ilmu yang didapatkan selama menempuh pendidikan di UPH, ia berharap dapat mengembangkan dunia keperawatan serta memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada para pasien di tempat ia bekerja. Dalam menjalani profesinya, Elizabeth berkomitmen untuk selalu memegang nilai-nilai kejujuran, kegigihan, kesabaran, cinta kasih, integritas, kepedulian, kedisiplinan, dan selalu bekerja dengan fokus untuk Tuhan.

Program S1 Kelas Karyawan Keperawatan UPH berkomitmen memberikan pendidikan berkualitas, sebagai upaya dukungan terhadap program pemerintah dalam melahirkan tenaga dan layanan kesehatan yang profesional. Program ini dilengkapi dengan metode pembelajaran Multi-Fleksibel (M-Flex) yang fleksibel, sehingga mahasiswa dapat bekerja sambil kuliah di mana saja dan kapan saja.

Tentang Program Kelas Karyawan UPH

Program Kelas Karyawan UPH menawarkan kemudahan bagi para karyawan untuk meraih pendidikan berkualitas unggul berstandar internasional, diajar oleh para dosen yang kompeten dengan biaya perkuliahan yang terjangkau, waktu kuliah yang fleksibel, dan lokasi kampus yang strategis. Program ini juga menyediakan berbagai prodi sebagai pilihan, yakni Ilmu Komunikasi (Ilkom), Hubungan Internasional (HI), Hukum, Teknik Elektro, Teknik Industri, Keperawatan, Psikologi, Informatika, Sistem Informasi, Pengelolaan Perhotelan, dan Usaha Perjalanan Wisata. Bagi kamu karyawan yang ingin melanjutkan pendidikan sambil kerja, mari bergabung dengan Kelas Karyawan UPH! Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Student Consultant di 0812-8486-3894 atau dapat langsung mendaftar di sini.