Sabtu, 27 April 2024
Perguruan Tinggi

52 Perwakilan Perguruan Tinggi KKN Kebangsaan XI Tahun 2023 Kunjungi Kabupaten Sambas dan Bengkayang

52 Perwakilan Perguruan Tinggi KKN Kebangsaan XI Tahun 2023 Kunjungi Kabupaten Sambas dan Bengkayang

Universitas Tanjungpura dan 52 perwakilan perguruan tinggi KKN Kebangsaan XI 2023 mengunjungi Kabupaten Sambas dan Bengkayang  dalam rangka rapat koordinasi dan kunjungan lapangan penempatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XI tahun 2023 pada Selasa dan Rabu 7-8 Maret 2023.

Pada hari pertama rombongan tiba di Kabupaten Sambas dan di sambut langsung oleh Bupati Sambas H. Satono, S,Sos. I., M.H di Kantor Bupati Sambas, pada Selasa (9/3/2023).

Bupati Sambas H. Satono, S.Sos. I., M.H menyambut Rombongan KKN Kebangsaan XI Universitas Tanjungpura di Kantor Bupati Sambas, Selasa (9/3/2023).

Rektor Untan Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si dalam sambutannya mengatakan total perguruan tinggi yang diundang untuk mengikuti KKN Kebangsaan tahun ini adalah 136 perguruan tinggi.

“Hingga saat ini terdapat 55 Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta yang telah mengonfirmasi kesiapannya untuk mengikuti kegiatan ini,” ujarnya.

Ia menambah terdapat 2 perguruan tinggi dari Malaysia yang akan mengikuti kegiatan ini, yaitu Universiti Malaysia Sarawak (Unimas) dan Universiti Teknologi Mara (UiTM).

“Direncanakan setiap perguruan tinggi akan mengutus berkisar 10 orang mahasiswa, sehingga ditargetkan total peserta KKN Kebangsaan kali ini akan berjumlah sekitar 1.000 orang mahasiswa,” kata Garuda Wiko.

KKN Kebangsaan akan digelar selama sebulan, 20 Juli 2023 hingga 20 Agustus 2023. Mahasiswa akan ditempatkan di 92 desa yang berada di Kabupaten Sambas yaitu terdiri dari 19 Kecamatan dan 42 Desa, serta Kabupaten Bengkayang yang terdiri dari 17 Kecamatan dan 50 Desa. Kedua kabupaten tersebut merupakan wilayah perbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia.

Rektor Untan Prof. Dr. Garuda Wiko, S.H., M.Si memberikan sambutan apat koordinasi dan kunjungan lapangan penempatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XI tahun 2023 di Aula Kantor Bupati Sambas, Selasa (9/3/2023).

Menurut Prof. Garuda Wiko pemilihan kedua lokasi berdasarkan pertimbangan khusus sesuai dengan tema KKN Kebangsaan yang diangkat pada tahun ini, yaitu Meneguhkan Nilai-Nilai Kebangsaan untuk Menjaga Keutuhan NKRI di Wilayah Perbatasan Negara di Kalimantan Barat,

“Hal ini sejalan dengan fokus program agenda prioritas Presiden RI, Bapak Ir. H. Joko Widodo yaitu NAWACITA yang salah satunya Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, serta meneguhkan kedaulatan negara dari wilayah perbatasan,” katanya.

“Hal tersebut dapat dilihat dari konsentrasi Pemerintah dengan pemberian perhatian khusus pada pembangunan PLBN (Pos Lintas Batas Negara) serta pembangunan infrastruktur di wilayah perbatasan,” tuturnya.

Prof. Garuda Wiko  berharap KKN Kebangsaan di wilayah perbatasan ini dapat memberikan kontribusi dalam mendukung komitmen Gubernur Kalbar yang menargetkan jumlah Desa Mandiri di Kalbar yang terus meningkat, salah satunya wilayah desa yang berada di Kabupaten Sambas dan Bengkayang.

“Sebagaimana kita ketahui, Kab. Bengkayang dan sambas  adalah satu diantara beberapa kabupaten di Kalbar yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga,” pungkasnya. 

Bupati Sambas H. Satono, S.Sos. I., M.H dalam sambutannya menyampaikan terima dan apresiasi kepada Universitas Tanjungpura dan Peserta KKN Kebangsaan yang telah mengunjungi Kabupaten Sambas.

“Sebagai kabupaten tuan rumah KKN Kebangsan yang dilaksanakan bulan Juli 20 mendatang, saya selaku kabupaten sambas serta seluruh jajaran dan masyarakat sambas menyambut baik serta manghaturkan terima kasih atas kepercayaan untuk menempatkan mahasiswa untuk melaksanakan KKN Kebangsaan di Kabupaten Sambas,” katanya.

Bupati Sambas H. Satono, S.Sos. I., M.H memberikan sambutan apat koordinasi dan kunjungan lapangan penempatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan XI tahun 2023 di Aula Kantor Bupati Sambas, Selasa (9/3/2023).

Satono mengatakan Sambas merupakan kabupaten yang memiliki populasi penduduk terpadat kedua di kalbar setelah Kota Pontianak kurang lebih 647 Ribu Jiwa tersebar di 19 Kecamatan dan 195 Desa.

Menurutnya Sambas memiliki 3 Potensi yaitu pertanian, periwisata dan  perikanan yang belum terkelola dengan maksimal.

“tentu potensi ini bisa berjalan lurus dan baik ketika jika sektor hilirnya diurus dengan baik, karena selama ini sektor hulu dan hilir nya belum terkoneksi dengan baik. Dengan hadirnya perwakilan perguruaan tinggi dapat memberikan catatan atau penelitian sehingga kabupaten Sambas dapat dikembangkan dan dibangun baik sektor pertanian, perikanan maupun pariwisata,” pungkasnya.

Dihari kedua, Rabu (8/3/2023) perjalanan dilanjutkan menuju Kantor Bupati Bengkayang dan di sambut langsung oleh Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M dan Wakil Bupati Bengkayang, Drs. H. Syamsul Rizal serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bengkayang.

Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, S.E., M.M. dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya dan pada saatnya nanti menyukseskan pelaksanaan KKN Kebangsaan ke-11 Universitas Tanjungpura.

“Saya dan Pemkab Bengkayang siap menyukseskan, mendukung dan memfasilitasi kegiatan yang baik ini. Untuk itu saya mengajak seluruh stakeholder agar dapat bekerjasama dan bersinergi dalam menyukseskan acara KKN Kebangsaan ke 11 di Kabupaten Bengkayang,” ujarnya.

Rapat Koordinasi dan Kunjungan Lapangan KKN Kebangsaan ke-XI di Kantor Bupati kabupaten Bengkayang, Rabu (8/3/2023)

Menurutnya Pelaksanaan KKN Kebangsaan ini akan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan Kabupaten Bengkayang.

“melalui ketua LPPM, Official PTN dan PTS seluruh Indonesia, saya mengajak para mahasiswa untuk turun ke lapangan dan bisa berbagi disiplin ilmu dan bisa melihat desa desa unggulan di wilayah perbatasan, tuturnya.

“Tentunya kekuatan ekonomi dan potensi pertanian, alam, pariwisata dan budaya serta kearifan lokal memberikan motivasi bagi masyarakat setempat,” sambungnya.

Ia berpesan kepada seluruh peserta KKN Kebangsaan untuk menanamkan rasa kekeluargaan dan saling menghormati berbagai perbedaan sesama anak bangsa sehingga terciptanya suasana harmonis bagi kita semua dalam rangka menumbuhkan nilai-nilai kebangsaan dan menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia di wilayah perbatasan.

“ Perlu  saya sampaikan bahwa bengkayang mempunyai dua kecamatan perbatasan yaitu kecamatan Jagoibabang dan kecamatan Siding. PLBN Jagoibabang sudah selesai dan tinggal menunggu diresmikan oleh bapak Presiden RI. Perkiraan saat dilaksanakan KKN Kebangsaan PLBN tersebut sudah diresmikan,” pungkasnya.