Senin, 29 April 2024
Sekolah Menengah Atas

AHMAD SALMAN AL FARIS SISWA KELAS XI-11 MAN 1 GRESIK TERPILIH SEBAGAI DUTA PELAJAR ANTI NARKOBA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2024

AHMAD SALMAN AL FARIS SISWA KELAS XI-11 MAN 1 GRESIK TERPILIH SEBAGAI DUTA PELAJAR ANTI NARKOBA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2024

AHMAD SALMAN AL FARIS SISWA KELAS XI-11 MAN 1 GRESIK TERPILIH SEBAGAI DUTA PELAJAR ANTI NARKOBA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2024

Salman nama panggilannya. Siswa yang saat ini duduk di kelas XI-11 tersebut menorehkan tinta emas untuk MAN 1 Gresik. Siswa yang juga menjabat sebagai ketua Public Speaking Man 1 Gresik tersebut terpilih sebagai Duta Pelajar Anti Narkoba tahun 2024.

Pemilihan Duta Pelajar Anti Narkoba 2024 dilaksanakan oleh Komunitas Himpunan Pelajar Anti Narkoba Jawa Timur. Kegiatan pemilihan duta pelajar antinarkoba dilaksanakan di Universitas Airlangga Surabaya. Acara yang diperuntukkan bagi siswa SMA/SMK/MA/Sederajat tersebut dilakanakan pada 3 Maret 2024.

Untuk menjadi duta pelajar anti narkoba Ahmad Salman Al Faris harus melalui beberapa tahapan. Terdapat tiga tahap yang harus dilalui. Peserta yang mengikuti seleksi juga tidak sedikit. Total terdapat terdapat 284 peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur yang mengikuti seleksi.
Tahapan pertama yang harus dilalui Salman yakni seleksi administrasi. Peserta diwajibkan melengkapi berkas yang ditentukan oleh penyelenggara. Setelah diumumkan sebagai peserta yang lolos tahap seleksi, Salman mengikuti seleksi tahap kedua. di tahapan kedua ini setiap peserta diwajibkan mengikuti seleksi interview dan seleksi bakat skolastik. Setelah melalui tahapan kedua, tepat pada tanggal 23 Februari 2024 diumumkan peserta yang lolos babak grand final. Total terdapat 60 peserta yang dinyatakan lolos babak grand final.
Di babak grand final, salman harus dikarantina selama satu hari yaitu pada tanggal 2 Maret 2024. Keesokan harinya atau tanggal 3 Maret 2024, Salman dinobatkan sebagai Duta Pelajar Anti Narkoba. Sebagai duta pelajar anti narkoba Provinsi Jawa Timur.
Menurutnya seleksi dalam mengikuti Duta Pelajar Anti Narkoba butuh perjuangan. Tetapi hal itu tidak menjadi penghalang untuk terus berjuang. Salah satu tahapan seleksi yang menurutnya cukup menantang yaitu pada saat interview dan bakat skolastik. Pada saat seleksi tersebut Salman berada di TMII dan Perjalanan menuju ke Bandung karena sedang mengikuti Rihlah Ilmiah. Interview dan tes skolastik dilaksanakan secara online via zoom.

Sebagai Duta Pelajar Anti Narkoba, Ahmad Salman Al Faris pun berpesan kepada seluruh pelajar terutama yang sedang menempuh pendidikan di MAN 1 Gresik. Dia mengajak seluruh pelajar agar menjauhi apa itu narkoba, memang benar awalnya banyak pelajar mencoba karena penasaran. Bahkan banyak yang mengatakan mengkonsumsi narkoba itu enak. Tetapi satu hal penting yang perlu diingat, tindakan tersebut berbahaya bagi kita. Menurutnya, jika pelajar ingin menjauhi narkoba, maka harus mengubah pola pikir atau mindset. Salah satunya mengubah pola pikir tentang eksistensi diri seperti hindari merokok karena hanya sebatas eksistensi, dan gaya hidup lainnya yang mengarah pada perilaku negatif.