PMR Wira SMA Islam Hidayatullah ikuti kegiatan Kick off Bulan Kemanusiaan dengan tema ‘Humanity for Green Life’, Penanaman 3000 Pohon, Latihan Gabungan (Latgab), dan Uji Tanda Kecakapan PMR se-Kota Semarang. Kegiatan yang dilaksanakan pada Sabtu, 8 Juni 2024 tersebut bertempat di Waduk Jatibarang Gunungpati Semarang. Peserta kegiatan mulai berdatangan pada pukul 07.30 WIB, kemudian kegiatan dibuka secara resmi pukul 09.30 WIB oleh ketua PMI Kota Semarang, Dr. dr. Awal Prasetyo, M. Kes., Sp.THT-KL.
Kegiatan Kick off Bulan Kemanusiaan tersebut diikuti oleh seluruh unit PMR Kota Semarang, baik dari PMR Mula, PMR Madya, hingga PMR Wira. Setiap sekolah dapat mengirimkan maksimal 10 orang peserta.
Dokter Awal menyampaikan bahwa sejak tahun 2022, PMI Kota Semarang mengubah kegiatan bulan dana yang sebelumnya hanya untuk mengumpulkan dana dari masyarakat, kini menjadi kegiatan bertema kemanusiaan yang tujuannya agar selalu ingat tugas pokok dan fungsi manusia selama hidup adalah saling menjaga. Menurut beliau, bulan kemanusiaan merupakan bagian dari rencana strategis PMI untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap isu-isu kemanisiaan, termasuk juga lingkungan. Lebih dari itu juga menyemai bibit kemanusiaan dalam generasi muda.
Sementara itu, PLH. Sekda Kota Semarang, Muhammad Hadzik menyampaikan permohonan maaf dari Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu yang tidak bisa hadir sebagaimana yang direncanakan karena ada tugas mendadak, yaitu mendampingi kunjungan Menteri Perdagangan di Pasar Karangayu, Semarang Barat.
Setelah menanamkan bibit pohon di Area sekitar Waduk Jatibarang seluruh peserta mengikuti arahan untuk melakukan Pelatihan Gabungan. Kegiatan Latgab tersebut dilakukan untuk menjalankan Program Kerja Pengurus PMI Kota Semarang Tahun 2024 dengan tujuan untuk berbagi pengetahuan, keterampilan, serta pengalaman dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas anggota PMR se-Kota Semarang.
Peserta mendapatkan materi dua bidang PMR yang terdiri dari Pertolongan Pertama (PP) dan Ayo Siaga Bencana (ASB). Dalam Latgab tersebut kak Dyas sebagai fasilitator memaparkan semua materi terkait tema tersebut, kemudian peserta diberi waktu membuat forum untuk berdiskusi mengenai bencana-bencana yang mungkin bisa terjadi disekeliling kita. Sebagai pemantapan materi, peserta diberikan kuis berdasarkan materi yang telah disampaikan melalui google form, dan peserta diminta untuk berkelompok menggambar denah masing-masing Sekolah beserta jalur evakuasi dan juga kapasitas yang tersedia di Sekolah. Diakhir acara setiap anak mendapatkan pin sebagai bukti tanda kecakapan.
“Pada acara kick off bulan kemanusiaan humanity for green life kami sebagai PMR Wira mendapatkan kesempatan untuk menanam pohon dan mengikuti acara dari PMI yaitu latihan gabungan PMR dan Uji tanda kecakapan. Saya harap event-event ini bisa terulang kembali karena kita sebagai PMR Wira dapat meng-upgrade diri baik dari keterampilan dan kemampuan serta bisa mendapatkan relasi dari teman-teman sederajat.” tambah Khafiz Widika sebagai ketua PMR Wira SMAHA yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Penulis : Humas PMR SMAHA.
