Rendahnya literasi digital, membuat para remaja terpapar dengan berbagai risiko, seperti rentan terhadap informasi hoaks, mempertaruhkan keamanan data pribadi dengan menggunakan aplikasi yang tidak aman, kecanduan media sosial, melakukan atau menjadi korban perundungan (bullying), serta ketidakpahaman akan langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi reputasi mereka di ranah online yang dapat memiliki konsekuensi di dunia nyata.

Menurut Agus Pujiyanto, Wakil Kepala Madrasah Bagian Kesiswaan MTs Darussalam Subah ”Edukasi tentang literasi digital tentunya dirasa penting agar pengguna sosial media memahami batasan-batasan ketika beraktivitas di ranah online terutama bagi remaja”.

Agus juga menambahkan bahwa kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara berkesinambungan dalam rangka menciptakan generasi yang melek akan teknologi.

Dalam hal ini, masa PPKM bukan menjadi penghalang Peserta didik MTs Darussalam Subah untuk berpartisipasi dalam Gerakan Literasi Digital Nasional Indonesia. Pada tanggal 9 Agustus 2021 secara online para peserta didik berpartisipasi mengikuti webinar literasi digital bertema “Dampak Positif Bermedia Sosial”.

Kegiatan yang diikuti beberapa perserta didik ini dilaksanakan di ruang perpustakaan MTs Darussalam Subah mulai pukul 09:00 hinga 11:00 WIB.( fnj)