MENDALO,- Gelaran Wisuda Universitas Jambi (UNJA) akan terasa sepi dan tidak meriah jika musik pengiring tidak mendampingi prosesi penting tersebut. Tim Orkestra Mahasiswa Prodi Sendratasik UNJA selalu hadir untuk memastikan kemeriahan gelaran tersebut dengan alunan indah dari alat musik dan vokal paduan suaranya.
Tim orkestra yang dipimpin oleh Indra Gunawan, S.Sn., M.Sn. tersebut terdiri ±60 orang mahasiswa dan beberapa dosen dari Prodi Sendratasik UNJA, dengan kelompok paduan suara yang berkolaborasi bersama beberapa anggota dari UKM Paduan Suara UNJA.
Tim Orkestra Prodi Sendratasik UNJA yang mengiringi prosesi wisuda tersebut memiliki 5 pembagian kelompok dengan alat musik yang berbeda-beda. Kelompok string terdiri dari violin, viola alto, violoncello, dan contrabass. Kelompok tiup terdiri dari flute, clarinet, saxophone, french horn, trumpet, dan trombone. Untuk kelompok perkusi menggunakan alat cymbal drum, snare drum, serta tympani. Beberapa alat musik elektrik juga digunakan berupa guitar bass dan drum set. Serta kelompok paduan suara yang terdiri dari vokal sopran, alto, tenor, dan bass.
Lagu-lagu yang biasanya dialunkan antara lain: Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, Lagu Mengheningkan Cipta, Lagu Gaudeamus Igitur, Hymne Universitas Jambi, Hymne Guru, dan Lagu Syukur. Selain itu, ketika momen senat, tamu undangan, dan wisudawan memasuki Balairung Pinang Masak juga akan diiringi oleh alunan musik dari tim orkestra.
Ayunda Rosalia, mahasiswi Prodi Sendratasik UNJA dengan konsentrasi musik dan perwakilan dari tim orkestra tersebut menjelaskan bahwa proses latihan biasanya memakan waktu ± 7 hari, dengan tempat latihan berada di lobi gedung G FKIP UNJA atau di Balairung Pinang Masak lantai 2. Latihan biasanya dilakukan secara terpisah terlebih dahulu antara kelompok orkestra dan paduan suara ± 3 hari, lalu latihan gabungan dilakukan pada hari berikutnya sampai acara hari H berlangsung.
Ayunda mengungkapkan bahwa suatu kebanggan baginya bisa terlibat dalam tim orkestra pengiring wisuda UNJA dan berharap timnya akan menjadi ikon dalam setiap gelaran wisuda UNJA.
“Merupakan suatu kebanggaan bagi saya bisa dipercaya untuk terlibat dalam acara wisuda yang dilaksanakan setiap tahunnya. Karena nantinya saya akan berada di posisi wisudawan yang selalu saya nantikan, saya harap iringan dari tim orkestra bisa terus menjadi ikon dalam acara wisuda ini dan semoga Prodi Sendratasik UNJA akan trus melahirkan penerus pemain-pemain orkestra yang hebat agar wisuda di UNJA bisa terus terlaksana dengan iringan yang indah dan keren dari Tim Orkestra Mahasiswa Prodi Sendratasik,” ungkap Ayunda.
Indra Gunawan, S.Sn., M.Sn. selaku pembina, dirigen tim orkestra, serta Kaprodi Sendratasik UNJA berharap tim orkestra mahasiswa tidak terbatas dalam beberapa kegiatan serimonial saja, namun dapat menjadi produk unggulan di UNJA.
“Keberadaan Prodi Sendratasik melalui kelompok musik orkestra memberi warna tersendiri dalam pengelolahan musik di lingkungan UNJA. Musik orkestra yang diciptakan dalam rangka kegiataan wisuda menjadi ciri bagi kita bahwa musik orkestra terkesan ‘elegan’ dan ‘mewah’. Begitu juga bagi mahasiswa yang terlibat sebagai player orkestra sangat bangga dapat menjadi bagian dari pelaksanaan kegiatan upacara yang selalu dinanti oleh mahasiswa, yaitu wisuda. Namun tentu harapan kita ke depan adalah bagaimana orkestra mahasiswa ini tidak terbatas dalam beberapa kegiatan serimonial saja, namun dapat menjadi produk unggulan di Universitas Jambi yang kita cintai ini, amin,” tutur Indra.
