Jumat, 03 Mei 2024
Sekolah Menengah Atas

Refleksi Qurban MA MQ

Ber-qurban dalam Idul Adha adalah ibadah sunnah, dimana peristiwa qurban pertama adalah ketika Allah memerintahkan kepada Nabi Ibrahim agar menyembelih nabi Ismail. Nabi Ibrahim-pun, sosok yang sangat beriman, dengan penuh keyakinan mempercayai bahwa itu adalah benar perintah Allah serta segala kebaikannya akan kembali kepada hambanya, maka dengan penuh keikhlasan beliau melaksanakan perintah Allah tersebut.
Dengan kemurahan hati Allah SWT, penyembelihan terhadap Nabi Ismail dibatalkan. Kemudian digantikan dengan kambing. Sejak saat itu, ibadah qurban di-syariat-kan, dan umat muslim dianjurkan untuk berkurban.
Ada nilai sosial yang besar yang bisa kita dapat dalam peristiwa qurban, dimana saat ibadah ini dilaksanakan, segenap umat Islam menunjukkan sifat toleransi dan gotong royong antar sesama. Saat hari raya qurban pula, semua orang tidak merasakan perbedaan, semua orang merasakan sukacita yang sama. Bila pada hari-hari biasa hanya beberapa orang yang memiliki rezeki berlebih saja yang bisa merasakan nikmatnya bersantap daging, pada Hari Raya Idul Adha semua orang bisa memakan daging tak peduli ia kaya atau miskin sekalipun.
Semoga kedepan, kita mampu meneladani keikhlasan Nabi Ibrahim ketika mengorbankan putranya, Nabi Ismail, dengan turut menyisihkan sebagian rezeki kita untuk ber-qurban, lalu diberikan kepada sesama. Agar semua bisa merasakan nikmatnya Hari Raya Idul Adha bersama-sama. Aaamiinn YRA.

**In Pict: Prosesi penyembelihan salah satu hewan qurban oleh Ust. Ainurrofiq, guru senior Madrasah Aliyah Madrasatul Qur’an, sekaligus spesialis eksekutor penyembelihan hewan qurban setiap tahun di Ponpes Madrasatul Qur’an.

#MAMQ
#MadrasahHebat
#MadrasahBermartabat