Rabu, 01 Mei 2024
Sekolah Menengah Atas

SMAPTA Lestarikan Budaya Lokal Melalui P5

SMAPTA Lestarikan Budaya Lokal Melalui P5

SMA Negeri 1 Pringgarata (SMAPTA) kembali menggelar projek penguatan profil pelajar pancasila (P5) dengan tema “Kearifan Lokal” yang dilaksanakan oleh seluruh siswa/siswi kelas 10, dimana kegiatan ini dimulai dari tanggal 2 s.d 4 Mei 2023 lalu. Sementara acara intinya berlangsung pada Jum’at 5 Mei 2023.

Kegiatan P5 kali ini merupakan projek yang ke-3 dengan 2 dimensi yang terambil, yakni mandiri, beriman, dan bertakwa.

Adapun subtema yang diusung yaitu “Lebaran Topat”.
Hal ini dijelaskan oleh fasilitator dalam P5 yakni Rohman Qomarul Yakin, S.Pd., yang mengatakan bahwa hal tersebut sesuai dengan suasana saat ini.

“Biasanya setelah 1 Syawal akan ada lebaran topat untuk merayakan bagi orang yang berpuasa dan sekarang masih dalam suasana lebaran, maka kita hidupkan dalam kegiatan P5,” tuturnya, pada Jum’at (05/05).

Lebaran topat sediri merupakan tradisi turun temurun masyarakat beragama islam di Lombok yang dilaksanakan usai menjalankan puasa Syawal, dimana biasanya masyarakat berlomba-lomba untuk membuat ketupat sebagai makanan pokok pada hari lebaran tersebut.

Menariknya, dalam pelaksanaannya seluruh siswa/siswi kelas 10 membawa dan mengenakan “kereng” songket, hal itu tentunya semakin memancarkan budaya lokal dari masyarakat Lombok, Sasak khususnya.

Oleh karenanya, H. Iwan Riawan, S.Pd.,M.Pd., selaku Kepala SMA Negeri 1 Pringgarata memberikan apresiasi luar biasa terhadap kegiatan tersebut.

“Kegiatan P5 sangat bagus dan sesuai dengan tema budaya lokal tentang lebaran ketupat ini untuk menanamkan rasa tumbuh terhadap budaya lokal untuk dilestarikan,” tuturnya melalui pesan WhatsApp, Jum’at (05/05).

Selain itu, P5 kali ini menuai tanggapan dari peserta didik yang terlibat dalam acara tersebut yakni Satura siswa kelas X3 yang beranggapan bahwa kegiatannya sangatlah memuaskan.

“Hari ini sangatlah bagus, menyenangkan, dan ilmunya sangat banyak, dan disini kami diajarkan untuk melestarikan kearifan lokal di Lombok,” tanggapnya pada Jum’at (05/05).

Sebagai informasi, acara inti P5 dilaksanakan pada hari Jum’at bertujuan untuk mengenalkan program baru sekolah yakni “Roah Jum’at”.( el )