Kamis, 16 Mei 2024
Perguruan Tinggi

Optimalkan Kesehatan Keluarga dengan Penggunaan Obat yang Bijak

Optimalkan Kesehatan Keluarga dengan Penggunaan Obat yang Bijak

[Kanal Media Unpad] Minimnya pengetahuan mengenai penggunaan dan penyimpanan obat masih menjadi masalah yang terjadi di masyarakat. Padahal informasi tersebut penting diketahui agar obat dapat dimanfaatkan dengan tepat.

Untuk itu, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Padjadjaran menyelenggarakan Knowledge Sharing bertema ”Mengoptimalkan Kesehatan Keluarga Melalui Penggunaan Obat yang Bijak dan Aman serta Pembuangan yang Aman” di Ruang Serba Guna Gedung 2 Lantai 4 Unpad, Jl. Dipati Ukur No. 35 Bandung, pada Selasa (19/9/2023),

Acara tersebut menghadirkan pemateri Dosen Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran apt. Dika Pramita Destiani, M.Farm. Dikatakan Dika, masyarakat perlu mengenal obat dari segi penggolongan, cara penggunaan, dan cara memperolehnya agar terhindar dari pemakaian obat yang tidak tepat.

Dengan demikian, masyarakat perlu terbiasa untuk membaca dan memahami informasi pada kemasan obat terkait komposisi, indikasi, dosis dan cara pakai, efek samping, kontra indikasi, serta tanggal kadaluwarsanya.

“Sudah seharusnya penggunaan atau konsumsi obat dilakukan dengan benar dan sesuai aturan pada label dan kemasan obat atau sesuai anjuran dokter. Penggunaan obat yang tidak bijak dan rasional seperti pada penggunaan dosis yang tidak tepat akan menyebabkan masalah kesehatan baru. Persepsi yang salah dengan membeli antibiotik secara bebas tanpa menggunakan resep dokter akan memicu terjadinya masalah resistensi antibiotik,” jelasnya.

Dika juga menjelaskan tagline “Tanya Lima O” yang perlu diingat sebelum menggunakan obat, yaitu: 1. Obat ini apa nama dan kandungannya?; 2. Obat ini apa khasiatnya?; 3. Obat ini berapa dosisnya?; 4. Obat ini bagaimana cara menggunakannya?; dan 5. Obat ini apa efek sampingnya?

Di akhir materi diperkenalkan juga pentingnya penerapan “Dagusibu” (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang) obat dengan benar. Hal ini untuk mengurangi efek samping yang tidak dikehendaki serta menjaga keamanan dalam penggunaan obat dan kestabilan obat saat proses penyimpanan.

Kegiatan yang difasilitasi oleh Dharma Wanita dari Fakultas Farmasi Unpad ini dibuka oleh Ketua DWP Unpad Dr. Reiva Arief S. Kartasasmita, dan dihadiri juga oleh Dekan Fakultas Farmasi Prof. Dr. Ajeng Diantini, M.Si., Apt., Wakil Ketua Bidang Sosbud Anita Yanyan, Wakil Ketua Bidang Ekonomi Ani Hendarmawan, Pengurus DW Fakultas Farmasi Prof. Dr. Med.Sc. Melisa Intan Barliana, S.Si., Apt, serta para anggota DWP Unpad. (rillis/wati)*