Minggu, 16 Juni 2024
Perguruan Tinggi

Anak Pena Punya Katha

Anak Pena Punya Katha

Penulis: Cecilia T Murniati, dkk; Editor: G.M Adhyanggono

Para dosen dan tendik yang sudah bergumul dengan padatnya jadwal kegiatan dan kerja yang serba terencana, terukur, dan argumentatif, perlu mengolah sisi rasa dan imajinasi mereka menjadi suatu karya sastra. Namun pengalihan kreatif tersebut masih dekat dengan dunia berpikir, mencurahkan gagasan, dan imajinasi mereka, yaitu menulis cerita pendek. Buku ini merupakan kumpulan cerita pendek (cerpen) para dosen dan tenaga kependidikan (tendik) di Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), sebagai ungkapan syukur Dies Natalis ke-26 FBS di Universitas Katolik Soegijapranata Semarang. Mereka ingin memberi makna pada perjalanan FBS yang telah memasuki tahun ke duapuluh enamnya dengan menampilkan karya yang kreatif, imaginatif dan kontemplatif. –Dekan FLA-

Judul buku ini adalah Anak Pena Punya Katha. Katha berasal dari bahasa Sansekerta yang berarti cerita. Para penulis di buku ini diumpamakan seperti ‘anak pena’ yang masing-masing mempunyai cerita unik untuk diangkat, baik yang berasal dari pengalaman dan refleksi pribadi maupun pertemuan dengan manusia lain. Ada kegembiraan dan ada kepahitan. Ada happy ending dan ada sad ending. Kehidupan manusia penuh warna dan nuansa. Warna-warni hidup ini pulalah yang menjiwai berbagai tulisan di kumpulan 18 cerpen ini. -Penulis-

Baca lebih lanjut: Anak Pena Punya Katha

Anak Pena Punya Katha