SMKPS4BRO! – SMK Pancasila 4 adalah sekolah yg mempunyai nama besar dimasanya, nama besar tersebut tentunya diperoleh karena strategi yang tepat diwaktu yang tepat

 “Strategi tersebut dapat di analogikan sebagai berikut tahun 80 – 90an perusahaan cukup membuat produk tanpa memikirkan mau ke siapa barang tersebut dijual. dan dapat dipastikan produk tersebut laku terjual. Karena apa bpk /ibu karena hampir tidak ada pesaing disana.

seiring berjalannya waktu dan perkembangan zaman tentunya strategi dan pandangan itu  menjadi usang, nah disini kami menduga adanya keterlambatan sekolah dalam menyikapi perkembangan zaman yang begitu pesat, sehingga Pancasila 4 menjadi sekolah yang gagap akan perkembangan zaman dampaknya sekolah sedikit demi sedikit ditinggalkan oleh pelanggan/siswa.

Membangun sebuah sekolah kejuruan dibutuhkan perencanaan yg kuat dan komitmen bersama semua warga sekolah.  Ada sebuah ide bagaimana sekolah merinitis dengan membuat komitmen sekolah berbasis “Balance scorecard”.

Istilah balanced scorecard bisa sebagai bentuk keseimbangan dalam pengukuran indikator dampak dan indikator pendorong atau yang lebih mudah dikenal dengan keseimbangan antara aspek proses dan hasil. Dikandung maksud kita tidak lagi mungkin mencetak produk tanpa tau mau ke siapa produk tersebut dijual.

Analogi kita harus dirubah! Dengan apa merubannya ? kita harus bener bener paham market share sekolah kita itu siapa?  pasar lagi butuh produk apa?  skill apa yang laku saat ini ? kompetensi apa yang benar benar dibutuhkan pasar saat ini?  Pelayanan yang bagaimana yang harus di lakukan kepada siswa ?  guru harus bagaimana ? tentunya pertanyaaan itu harus kita jawab dengan perencanaan dan  kerja nyata

Langkah awal yang ingin kami lakukan bertahap untuk sekolahan kita adalah

• Manajemen berbasis RAMAH LAYANAN meruapkan indikator dasar yang harus dilaksanakan, siswa sebagai pelanggan wajib mendaptakan pelayaanan yang SUPER BAIK  dari manajemen sekolah
• RAMAH PENINGKATAN SDM. guru harus berani “ojo wedi” akan peningkatan kompetensi.guru berprestasi siswa dipastikan juga berprestasi
• Guru wajib RAMAH PRESTASI di kompetensinya sendiri sendiri, mencetak sebanyak mungkin prestasi dibidak keahliannya masing masing ( jika guru mencetak prestasi di bidangnya sendiri sendiri tidak mungkin ada waktu mengoresi prestasi guru lain adanya malah saling menguatkan)
• Semua warga sekolah harus mempunyai VISI KERJA YANG SAMA tidak ada lagi warga sekolah yang maunya “ ZONA NYAMAN“
• Sekolah wajib RAMAH INDUSTRI ( sebanyak banyaknya bekerja sama dengan industry )
• Siswa RAMAH PRESTASI ( LKS, OLIMPIADE.O2SN dll)

Mengutip perkataan sahabat Nabi Abu Bakar Asshidiq “ tanpa tindakan, pengetahuan tidak ada gunanya dan pengetahuan tanpa tindakan itu sia sia”

Bapak ibu walau dengan keterbatasan keuangan sekolah kita, saya yakin dengan SDM sekolah kita.  Tetep semangat bpk / ibu guru dan karyawan SMK Pancasila 4 dalam dalam membesarkan sekolah kita Insya Allah dengan tekat kuat dan doa sekolah kita menjadi besar lagi.

Baturetno 23 Mei 2021

Agus Marhadi, S.E.,MM.