Senin, 13 Mei 2024
Perguruan Tinggi

Menjadi Mahasiswa Produktif Bersama Ortom

Menjadi Mahasiswa Produktif Bersama Ortom
Tiga Organisasi Otonom Muhammadiyah yang ada di UAD Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Persyarikatan Muhammadiyah, organisasi yang bergerak pada ranah solusi masalah keumatan, kebangsaan, dan kemanusiaan, mempunyai tujuh organisasi otonom (ortom) yang memiliki peran untuk mewujudkan tujuan Muhammadiyah. Di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, ada tiga organisasi otonom Muhammadiyah yakni Tapak Suci Putra Muhammadiyah (TSPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan Hisbul Wathan (HW).

Ketiganya memiliki ranah gerak masing-masing. Tapak Suci berkiprah sebagai organisasi pencak silat, yang berinduk pada Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), IMM mengarah sebagai mahasiswa Muhammadiyah yang memiliki trilogi dan trikompetensi yang menjadi tujuan dan tanggung jawabnya, sedangkan Hisbul Wathan bergerak di ranah kepanduan yang memiliki tujuan melatih dan membina membentuk karakter yang baik.

“Ortom sangat mendukung kadernya untuk tetap bisa mengembangkan potensinya, bahkan tidak hanya itu, soft skill, kepemimpinan, pengetahuan umum, dan relasi cukup besar didapatkan di sini,” tutur Mohammad Yusni selaku ketua Koordinator Komisariat IMM UAD saat diwawancarai, (14-09-2021).

Hal serupa juga disampaikan oleh Rifki Kurniawan ketua bidang P2 Hisbul Wathan UAD, menurutnya organisasi otonom sangat banyak memberikan pengalaman, relasi, bahkan prestasi. “Menjadi fasilitator di kegiatan Hisbul Wathan baik sekolah dasar ataupun sekolah menengah, bekerja sama dengan SAR Muhammadiyah DIY terjun ke masyarakat ketika menjadi relawan,” ujarnya. (Lrs)