Jumat, 17 Mei 2024
Perguruan Tinggi

Dosen UAD Terima SK Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Perdata dan Bisnis

Dosen UAD Terima SK Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Perdata dan Bisnis

Penyerahan SK Guru Besar UAD Prof. Dr. Fithriatus Shalihah, S.H., M.H. sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Perdata dan Bisnis (Dok. Bidang Humas dan Protokol UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menerima Surat Keputusan (SK) Kenaikan Jabatan Akademik Guru Besar atas nama Prof. Dr. Fithriatus Shalihah, S.H., M.H. sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Perdata dan Bisnis. Acara ini berlangsung pada Senin, 1 April 2024 bertempat di Ruang Sidang Utama Kampus I UAD.

SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia tentang kenaikan jabatan akademik Guru Besar di UAD disampaikan oleh Ketua Tim Kerja Sumber Daya Perguruan Tinggi Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V, Arsita Ardiamurti, S.E. Sementara itu, SK tersebut diserahkan secara langsung oleh Kepala LLDikti Wilayah V Prof. Setyabudi Indartono, M.M., Ph.D. kepada Prof. Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD yang kemudian diserahkan kepada Prof. Dr. Fithriatus Shalihah, S.H., M.H.

Prof. Fithriatus Shalihah dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bahagianya atas capaian yang telah diraih. “Sungguh bukan karena manusia yang hebat, tetapi karena Allah yang memudahkannya,” tuturnya.

Ia turut mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam prosesnya mendapatkan posisi guru besar, termasuk di dalamnya adalah ucapan terima kasih pada UAD. “Saya harus berbangga terhadap Universitas Ahmad Dahlan yang telah memberi saya kesempatan terbaik untuk berkarya dan bekerja dengan bahagia. Sebab aktivitas berpikir tidak mungkin berjalan optimal tanpa suasana kebatinan yang nyaman,” ungkapnya.

Selanjutnya, Rektor UAD dalam sambutannya memaparkan laporan jumlah guru besar UAD dan target yang akan dicapai ke depannya. “Guru besar kita total saat ini, termasuk Prof. Fithriatus Shalihah sebanyak 40. Targetnya belum berubah, 28 (guru besar). Ini kan sudah ada 2 (guru besar) di tahun 2024. Kemudian 2 lagi on-going menunggu SK. Dan 6 yang lain sedang dalam pengajuan. Mudah-mudahan nanti tidak terlalu lama SK akan segera turun kembali,” paparnya.

Prof. Muchlas turut mengungkapkan ucapan selamat kepada Prof. Fithriatus Shalihah, “Selamat kepada Prof. Dr. Fithriatus Shalihah dan keluarga. Mudah-mudahan dengan pencapaian guru besar ini menambah kebahagiaan keluarga dan menambah bobot pengabdian ibu di Universitas Ahmad Dahlan dan juga di masyarakat maupun bangsa dan negara.”

Ketua Badan Pembina Harian UAD, Prof. Dr. Marsudi Triatmodjo, S.H., LL.M. dalam sambutannya mengungkapkan bahwa UAD terus berkomitmen dalam meningkatkan jumlah guru besar setiap tahunnya. “Kami berusaha semaksimal mungkin. Dosen-dosen yang bersangkutan juga didorong oleh institusi untuk mengurus kepangkatannya,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala LLDikti Wilayah V dalam sambutannya menyampaikan pesan bagi UAD agar dapat terus mendorong dosen-dosennya dalam meraih jabatan akademik tertinggi. “Dari dosen UAD yang ada, terdapat 78 dosen lektor kepala. Nah ini kira-kira kurangnya apa? Kami sudah buka kembali untuk pengusulan guru besar, silakan. Dari 78 kalau bisa, masuk segera. Lalu ada lektor sejumlah 393, serta potensi dosen bergelar doktor ini ada 238,” jelasnya.

Ia juga menambahkan harapan, “Dengan semangat kebersamaan, mudah-mudahan jumlah guru besar di Universitas Ahmad Dahlan bisa terakselerasi dengan baik, bisa meningkat dengan cepat,” ungkapnya

Turut hadir dalam acara ini, jajaran BPH UAD, jajaran Senat UAD, jajaran Wakil Rektor UAD, serta Kepala Unit Kerja tingkat universitas di lingkungan UAD. (Lid)

uad.ac.id