Kamis, 02 Mei 2024
Sekolah Menengah Atas

Tingkatkan Kualitas PJJ di Tengah Pandemi, SMAN 5 Palangka Raya Gelar IHT

Upaya terus menjaga dan meningkatkan kualitas pembelajaran harus terus dilakukan. Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung harus membangkitkan kreativitas berinovasi agar pembelajaran daring tetap dapat memberikan layanan pembelajaran terbaik untuk para siswa.

Berkaitan dengan itu, pembinaan kompetensi guru melalui pelatihan internal atau In House Training (IHT) merupakan salah satu upaya peningkatkan kualitas guru. Sebagai wujud upaya itu, SMAN 5 Palangka Raya menggelar In House Training (IHT) Senin, 23 Agustus 2021. Kegiatan yang diketuai oleh Wakasek Kesiswaan, Jonkenedy, M.Pd. ini digelar secara daring dengan mengangkat tema “Melalui IHT Kita Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi Guru dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada Masa Pandemi”. Sebanyak 54 tenaga pendidik dan kependidikan pun mengikutinya secara virtual dari rumah masing-masing. Hanya panitia yang hadir langsung secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan di aula sekolah yang menjadi sekretariat kegiatan ini.

Plt. Kadisdik Provinsi Kalimantan Tengah, H.A. Syaifudi, M.S.M, hadir langsung untuk membuka kegiatan sekaligus menyampaikan sambutan dan amanat khusus.

“Para pendidik bersama kepala sekolah harus tetap bersemangat untuk bekerja secara profesional dan berprestasi. Semua harus beriring kompak dalam melangkah. Apalagi, saat ini kita sudah berada dalam situasi global. Kecernderungan global harus kita antisipasi dan respons secara positif. Kepekaan terhadap perubahan yang begitu cepat di era revolusi industri mesti kita miliki. Apalagi, dalam situasi pandem Covid-19 yang belum berakhir ini. Tentu para pendidik harus adaptif dan inovatif untuk menjawab tantangan perubahan pembelajaran,” tuturnya.

Para pendidik harus terus bekerja dalam era perubahan. Justru perubahan merupakan tantangan untuk bekerja lebih kreatif dan terus bergerak. Tanggung jawab untuk menyiapkan generasi emas 2045 harus diwujudkan. Penguatan Pendidikan Karakter dengan nilai-nilai karakter kepada para siswa harus terus ditingkatkan.

Sejalan dengan itu, tugas utama guru, yakni mengajar, mendidik, dan melatih untuk menjadikan siswa yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki kepribadian yang mulia, dan memiliki keterampilan dalam kehidupan harus terus dioptimalkan. Kegiatan pokok guru harus benar-benar dilaksanakan dengan baik sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.

“Mari kita tingkatkan kinerja insan pendidikan sebagai upaya menuju perubahaan. Kita berharap para pendidik di sekolah ini dan seluruh Kalimantan Tengah dapat terus Berkolaborasi Membangun Kalimantan Tengah (Kompak) agar Kalteng semakin Berkah. Mari wujudkan slogan Kompak Bergerak, Berkah Berdampak. Kita berharap semua warga sekolah dan insan pendidikan dalam segala perilaku dan aktivitasnya harus membawa kebaikan untuk mendapatkan keberkahan dari Tuhan YME,” pesannya penuh harap.

Sementara itu, Kepala SMAN 5 Palangka Raya, juga mengajak agar para pendidik di sekolah yang dipimpinnya bisa terus meningkatkan kedisiplinannya dalam melaksanakan tugas. Ia berharap para guru untuk terus meningkatkan kompetensi agar bisa melaksanakan pembelajaran jarak jauh yang lebih berkualitas.

Mendukung hal itu, Pengawas Pembina Disdikprov Kalteng, Dr. Rusnani, M.Pd. juga mengajak agar tim manajemen sekolah terus meningkatkan aktivitas sekolah yang menyenangkan. Para pendidik juga harus senantiasa mengevaluasi dan meningkatkan nilai-nilai positif untuk menjadi teladan karakter bagi para siswanya.

Tampak antusiasme dan keseriusan para pendidik untuk mengikuti IHT ini. Meski digelar secara daring, semangat untuk aktif mengikuti dan merespons dengan mengemukakan pertanyaan dan mencurahkan pendapat tetap mengemuka. Para narasumber pun secara efektif memaparkan materi yang memang relevan dengan kebutuhan pendidik dan sekolah ini.

Secara berturut-turut narasumber memaparkan materi dalam IHT yang berlangsung sehari penuh. Materi yang dibahas dalam IHT daring ini adalah Penguatan Manajemen Sekolah (Dr. Rusnanie, M.Pd.), Inovasi dan Model Supervisi PJJ (Drs. M. Ramli, M.Pd.), Pembinaan Karakter Siswa di Tengah Pandemi (Sri Wijayanti Rahayu, M.Pd.), Perangkat Merdeka Belajar (Dra. Yumiasi Tara, M.Si.) Google for Education untuk Pembelajaran Jarak Jauh (I Wayan Muliana, S.Pd.).

Sementara itu, secara khusus, Ketua Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M) Provinsi Kalimantan Tengah, Dr. Slamet Winaryo, M.Si., pun hadir secara daring pada sesi terakhir yang tak kalah menarik. Melalui paparan materi Akreditasi Sekolah dan Peningkatan Mutu ia mengajak agar sekolah ini terus meningkatkan budaya mutu untuk memberikan layanan terbaik kepada siswa dan masyarakat luas.

Tentu kita berharap semoga IHT yang telah digelar ini dapat mencapai tujuan. Peningkatan kualitas dan kompetensi guru dalam pembelajaran jarak jauh pada masa pandemi dapat diwujudkan. Mari kita bersama-sama mewujudkannya agar dapat memberikan layanan pendidikan yang lebih berkualitas serta semakin menguatkan karakter para peserta didik. Semoga. (L.J.)