Sleman – Guru PJOK MIN 1 Sleman, Hilmy Pramusinta mengikuti Pelatihan Metodologi Pembelajaran yang berlangsung selama 4 hari, Senin (4/3/2024) – Sabtu (9/2/2024) di RM Twins Sleman. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan Semarang bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Sleman sebagai wujud peningkatan kompetensi guru terutama pada materi metodologi pembelajaran. Pelatihan melibatkan 40 peserta dari unsur Guru Madrasah Tingkat MI, MTs dan MA se-Kabupaten Sleman.

Kegiatan Pelatihan Metodologi Pembelajaran ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Sleman, H.Sidik Pramono, S.Ag, M.Si. Beliau meminta agar peserta memanfaatkan momentum pelatihan dengan sebaik-baiknya. “Semoga mendapatkan tambahan ilmu dan wawasan sehingga ke depan menjadi guru yang ideal dan lebih baik lagi,” harapnya.

Beliau juga berharap untuk selalu memasukkan unsur-unsur penting yang memberikan edukasi tentang moderasi beragama dalam kurikulum. Sehingga pemahaman moderasi beragama bisa diberikan sejak dari usia anak Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah hingga Perguruan Tinggi. Hal ini beliau sampaikan dalam paparan yang bertajuk Moderasi Beragama.

Hari berikutnya, paparan materi pelatihan mengenai metodologi pembelajaran disampaikan oleh Narasumber dari Balai Diklat Keagamaan Semarang. Kegiatan awal adalah pre-test lalu pada kegiatan akhir hari sabtu dilakukan post-test.