Sabtu, 27 April 2024
Perguruan Tinggi

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN STKIP WIDYA YUWANA

SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN STKIP WIDYA YUWANA
Penulis : Fransiscus Xaverius Riski Darmawan (Mahasiswa Semester 7)

Sabtu, 3 Desember 2022, mahasiswa STKIP Widya Yuwana angkatan Santa Monika dan beberapa mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Seminar Pendidikan mengadakan kegiatan Seminar Nasional Pendidikan secara Hybrid (penggabungan luring dan daring) melalui Zoom Meeting yang disiarkan Live YouTube dan di Auditorium STKIP Widya Yuwana. Seminar ini dilaksanakan pada pukul 08:00 sampai dengan 11:30 WIB dan diikuti oleh 512 peserta.

Latar belakang Seminar Nasional adalah meningkatkan integritas dan kualitas pengajar iman Katolik di era digital seperti sekarang, dikarenakan banyak guru agama Katolik yang kesulitan beradaptasi, terlebih setelah pasca pandemi Covid-19 yang telah merubah banyak kebiasaan hidup, hal ini menjadi keresahan banyak guru agama Katolik dan petugas pastoral. Dengan mengadopsi visi kampus STKIP Widya Yuwana yang ingin menciptakan output guru agama atau katekis yang unggul dan kontekstual maka diusung Seminar Nasional Pendidikan yang bertema “Guru Agama Katolik yang Unggul dan Kontekstual”.

Seminar Nasional Pendidikan Guru Agama Katolik yang Unggul dan Kontekstual mendatangkan 3 pemateri yang luar biasa, antara lain: Pemateri 1:  Dr. Alexius Dwi Widiatna, S.S., M.Ed dari STKIP Widya Yuwana, Madiun; Pemateri 2: Dr. Bernardus Agus Rukiyanto, SJ dari Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta; dan Pemateri 3: Kanisius Komsiah Dadi, M.Pd dari UNIKA Atma Jaya, Jakarta. Acara tersebut dimoderatori oleh Ibu Natalis Sukma Permana, S.Pd, M.Pd.

Harapannya melalui Seminar Nasional Pendidikan yang bertema “Guru Agama Katolik yang Unggul dan Kontekstual” mampu membantu permasalahan guru agama Katolik dan Katekis di era digital, agar semakin baik dalam memberikan pengajaran Iman Katolik, serta bagi calon guru agama Katolik dan Katekis mampu berkembang dan berintegritas dalam karya pelayanan ke depannya, supaya tercipta para pengajar sekaligus pewarta yang unggul dan kontekstual disetiap zamannya.