KOMHUMAS-Sebagai bentuk kepedulian pasca pemulihan gempa Cianjur pada November 2022 lalu, Unisba yang ditunjuk menjadi koordinator wilayah Bandung 1 oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wil. IV Jawa Barat dan Banten, menyalurkan bantuan berupa rehabilitasi bangunan Gedung PAUD Talaga Bunda di Kampung Angkrong RT 001 RW 004 Desa Talaga Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur yang mengalami kerusakan dan roboh. Saat ini, rehabilitasi pembangunan PAUD tersebut sudah selesai dan dapat dipergunakan oleh warga sekitar.
Dana rehabilitasi pembangunan ini berasal dari 49 perguruan tinggi swasta (PTS) yang tergabung ke dalam Wilayah Bandung 1. PTS tersebut telah menitipkan donasi berupa uang yang terhimpun dari tanggal 22 November 2022 sampai 01 Desember 2022.
Tahapan yang dilakukan dalam rehabilitasi bangunan ini meliputi pemberesan puing-puing bangunan yang roboh, galian guna membersihkan dan menggali saluran air hujan sesuai kebutuhan, pekerjaan dinding yang rusak akibat gempa seperti roboh dan tembok yang retak dengan menutup keramik, rangka atap, rangka plafond dan penutup, cat tembok dan plafond.
Disamping itu, renovasi ini melibatkan juga arsitek yang ditunjuk oleh pihak PAUD Talaga untuk merinci bagunan dan kebutuhan yang dibutuhkan selama proses pembangunan dan jasa konsultasi terkait rangka bangunan dan struktur bangunan serta segala kebutuhan yang diperlukan untuk merovasi PAUD Talaga Bunda sampai dengan selesai dan bisa digunakan lagi sebagaimana mestinya dengan hasil dan kualitas yang terbaik.
Wakil Rektor II Unisba, Prof. Dr. Atih Rohaeti Dariah, SE., M.Si., mengatakan, PAUD ini memperoleh bantuan renovasi setelah memperoleh laporan dari tim Satuan Gugus Tugas Tanggap Bencana Gempa Cianjur Universitas Islam Bandung (Satgas TBG Cianjur Unisba) bahwa terdapat bangunan PAUD yang tidak layak pakai akibat gempa yang menyebabkan siswa-siswinya tidak bisa bersekolah.
“Setelah izin ke Kepala LLDIKTI Wil. IV dan PTS lain yang tergabung dalam Wilayah Bandung 1, Alhamdulillah semuanya menyetujui dengan syarat untuk terus dikawal, dimonitoring, dan dipastikan pembangunannya sesuai rencana,” terangnya.
Harapannya, dengan suasana gedung dan cat baru yang lebih bersih dapat membuat siswa-siswi lebih nyaman dalam belajar sehingga dapat lebih puas dan semangat. “Alhamdulillah anak-anak sudah bisa sekolah lagi dengan nyaman, tenang dan semoga dengan ini bagus untuk proses kestabilan emosi mereka setelah ada trauma gempa,” ujarnya.
Selain donasi berupa rehabilitasi bangunan, bantuan lainnya yang telah disalurkan dalam bentuk uang, logistik, pengiriman relawan, dan bakti sosial lainnya oleh masing-masing PTS secara langsung ke lokasi bencana.
Warek II menuturkan, dana yang sudah dipergunakan dalam berbagai donasi tersebut belum menutupi keseluruhan biaya yang telah terkumpul. Menurutnya, dalam memaksimalkan penggunaan keseluruhan donasi yang masih tersisa, akan kembali mengunjungi Cianjur dan melakukan konsultasi kepada Kepala Desa Talagga mengenai kebutuhan-kebutuhan lainnya yang bisa dijangkau dengan sisa donasi yang ada.***
