Sabtu, 18 Mei 2024
Perguruan Tinggi

Bertabur Prestasi, UM Borong Empat Pemenang dalam Ajang Duta Bahasa Jawa Timur 2024 

Bertabur Prestasi, UM Borong Empat Pemenang dalam Ajang Duta Bahasa Jawa Timur 2024 
image_pdf

Perhelatan Duta Bahasa Jawa Timur pada Senin (29/04) telah usai digelar, Universitas Negeri Malang (UM) berhasil memborong empat pemenang sekaligus dalam ajang kompetisi bergengsi ini. Pemenang tersebut diraih oleh Mahasiswa UM yaitu, Maria Yuliana Simanjuntak (Pemenang 2), Rindra Afrizqi (Pemenang 3), Andi Ilham (Terbaik 6) dan Alini Ghoni (Duta Bahasa Favorit). Keempat pemenang tersebut melalui berbagai tahapan seleksi, hingga dihari keempatnya, mereka menjadi finalis dan wajib memasuki karantina pada Sabtu-Minggu (27-28/04) sebelum akhirnya memasuki babak final.

Maria, merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, yang berhasil menjadi  pemenang 2 Duta Bahasa Jawa Timur 2024 sekaligus pemenang Duta Kampus UM. Maria telah menginisiasi Burara (Buku Sastra & Rasa) dan Prarara (Pergelaran Sastra & Rasa) sebagai wadah bagi mahasiswa untuk berliterasi sastra dengan mengekspresikan apa yang dirasa melalui hati dan intuisi.

Sementara Rindra, mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah (PBSID), aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Departemen Sastra Indonesia (HMD Sasindo). Ia menggaungkan salah satu program yang sebelumnya juga digagas bersama HMD, yakni Bakti Literasi yang merupakan bentuk bakti pada negeri melalui karya sastra dan budaya.

Tak kalah menarik, Andi yang merupakan mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris menggagas Kelas Edukasi Berbahasa Indonesia & Inggris (KEBBI) untuk mensosialisasikan fungsi dari Bahasa Indonesia sebagai bahasa utama & Bahasa Inggris agar kedepan generasi muda dapat mengenalkan Bahasa Indonesia di kancah Internasional. Alini seorang mahasiswa dari Program Studi Psikologi sang peraih Duta Favorit, memprakarsai Belajar Budaya Dari Sang Ahli (BEDALI) yang merupakan sebuah program kreatif guna melibatkan generasi muda dalam memahami, menghargai, dan melestarikan warisan budaya serta bahasa daerah. Ide cemerlang yang digagas oleh keempatnya berhasil membawanya pada tahap 10 besar hingga meraih juara.

Meski cukup berat, Rindra mengaku mendapat ilmu serta pengalaman yang luar biasa dari perjalanan prosesnya di Ajang Kompetisi Duta Bahasa Jawa Timur ini. Ia sempat ragu untuk mendaftarkan diri, namun pada akhirnya justru diluar ekspektasi sebab langkah yang diambilnya ternyata bisa sampai 3 besar itu.

“Jujur tidak pernah menyangka bisa sampai di titik ini, saya sudah ingin mendaftar dari tahun 2021 tetapi sempat tidak percaya diri, kemudian saya berusaha memperbaiki diri. Tahun ini pun, saya mendaftar di masa-masa perpanjangan waktu, saya memberanikan diri dan Alhamdulillah bisa meraih juara 3, ini benar-benar anugerah,” ujar Rindra dalam wawancara pasca kemenangannya. 

Rindra dan peraih juara lainnya memberi dukungan serta dorongan kepada rekan mahasiswa di UM maupun Universitas lain, bahwa kepercayaan diri dan usaha itu bukanlah hal yang sia-sia. “Selagi kita mempersiapkan diri melalui usaha dan doa pasti akan ada jalan terang dan takdir terbaik dari Tuhan. Terus-menerus takut juga bukan hal yang baik kan, jadi selagi bisa dikejar ya diusahakan. Semangat teman-teman semua, semoga bisa meraih harapan yang sempat diinginkan. Jangan takut melangkah!,” tutup mahasiswa PBSID angkatan 2021 itu. 

Para pemenang perwakilan UM dalam Duta Bahasa 2024 berharap bahwa setelah ini akan lebih meningkatkan soft skill untuk meraih prestasi lainnya dan prestasi ini mampu menjadi penyemangat bagi diri mereka sendiri serta mahasiswa lain untuk terus bermimpi dan berprestasi. 

Pewarta: Zanadia Manik Fatimah – Internship Humas UM 

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM