Bertempat di ruang pertemuan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi, Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin (STS) Jambi, Prof. Dr. Asad, M. Pd., bertemu dengan pimpinan fakultas dan tim Borang yang sedang mengerjakan proses akreditasi, Senin (6/5).
Dalam pertemuan itu, kehadiran Rektor sekaligus untuk mengecek perkembangan dan kondisi terkini berkaitan persiapan program studi di FEBI yang mengajukan akreditasi. Banyak hal disampaikan oleh pimpinan fakultas dan juga tim Borang berkaitan kesiapan dalam akreditasi.
Kepada yang hadir pada acara tersebut, Rektor menekankan beberapa poin penting agar target yang diingin bisa terwujud. “Saat saya dinas ke Jakarta beberapa hari lalu setelah akreditasi lapangan program studi tadris matematika, berkesempatan bertemu dengan Bapak Menteri Agama. Saat itu beliau mengingatkan kembali terkait target agar UIN STS Jambi unggul. Berdasarkan itulah, karena target unggul itu sudah menjadi target dan komitmen kita, tentu segala hal berkaitan dengan itu saya minta semua, termasuk wakil rektor, dekan, wakil dekan, sampai ke Prodi, harus benar-benar fokus untuk mengejar hal tersebut. Kita harus komitmen bahwa untuk akreditasi apapun akan kita upayakan untuk memenuhinya,” ucapnya.
Rektor tidak mau dalam proses untuk mengejar akreditasi ini ada hal-hal yang tidak terkoordinasi dengan baik. Sehingga hal itu bisa mempengaruhi atau mengganggu rencana UIN STS Jambi untuk memperoleh target unggul. “Kita harus fokus dengan akreditasi. Apapun yang dipersyaratkan dalam akreditasi itu, kita semua harus mampu memenuhinya. Tidak bisa dalam proses ini banyak tapinya. Harus dicari jalan keluarnya dan harus cepat serta terukur,” katanya lagi.
Sebagai Rektor, dia pun memastikan akan selalu mengawal proses akreditasi ini. Termasuk akan berusaha keras dengan tugas pokok dan fungsi serta dengan segala kemampuan yang dimiliki. “Kita harus komitmen bersama bahwa target unggul ini harus menjadi target kita bersama. Insya Allah, untuk akreditasi ini apapun kita upayakan untuk dipenuhi. Kita harus yakin, bisa unggul. Apapun halangan akan kita upayakan untuk dipenuhi,” ujarnya. (*)
