Rabu, 26 Juni 2024
Sekolah Menengah Kejuruan

SMK Negeri 11 Semarang Ikuti Diklat Duta Baca Indonesia Tahun 2024

Rabu, 29 Mei 2024, sebanyak 5 perwakilan murid dari Pengurus OSIS Prayatna Maitri dan Jurnalistik SMK Negeri 11 Semarang dan 5 perwakilan guru mengikuti pelatihan di Aula Balai Sasana Widya Praja, Jl. Dr Setiabudi No. 210A Srondol Semarang. Kegiatan tersebut adalah Duta Baca Indonesia Tahun 2024 dengan tagline Membaca itu sehat, Menulis itu Hebat. Pelatihan tersebut diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan nara sumber  Ibu Tirta Nursari Ketua Forum TBM Kab. Semarang, Bapak. Indra S. Ceo SIP Publishing, Dr. Yusqon M.p.d Peraih Anugrah Jasa Dharma Pustaloka dan Gol A Gong Duta Baca Indonesia sebagai moderatornya. Kegiatan ini merupakan terobosan baru yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca dan tulis bagi pembaca seluruh warga Indonesia dan mewadahi potensi kepenulisan. Bu Tirta Nursari yang mengangkat tema potensi kearifan lokal untuk menjadi wadah agar mencipta tulisan indah dengan mengulik potensi kearifan lokal Indonesia serta diimplementasikan pariwisata berbasis budaya Indonesia. Disambung oleh Pak Indra sebagai CEO penerbitan buku SIP publishing yang memiliki trobosan dan inovasi yang dikembangkan untuk meningkatkan minat baca dan tulis untuk seluruh kalangan masyarakat. Terobosan tersebut seperti membuat ruang literasi media sastra online berhonor, membuat pelatihan membaca dan menulis serta mengadakan lomba dan berbagai event penggerak literasi. Pembicara terakhir Dr. Yusqon menjelaskan tentang model pengembangan pemberdayaan minat baca di Sakila Kerti. Sebagai gagasan inovatif dan interaktif education society. Dengan tujuan membentuk SDM pengelola yang dapat mengelola yang memiliki tagline 3R. Rumongso, Rasio dan resiko sebagai modal keberlanjutan. Ketiga Narasumber tersebut menjelaskan bahwa dengan membaca kita dapat membuat sebuah dunia. Dengan dunia itu kita dapat menjadi seseorang yang berdaya untuk masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut saya mendapatkan kabar yang membahagiakan, karena kelima murid yakni Okta Rizqi PW, Shavira Erni R, Kanza Aulia Hanum dan Vybyan Zani Pramesti aktif mengikuti dengan baik. Di luar ekspektasi, mereka berlima aktif bertanya maupun aktif merespon dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari narasumber maupun moderator. “Siswa kita aktif  menjawab atas pertanyaan dari Duta Baca Indonesia Gol A Gong”, ungkap Pak Royani sembari mengirimkan foto-foto kegiatan di group GSM SMK Negeri 11 Semarang.

“Anak kita maju lagi.  Dari isi materi dan bahasa yang disampaikan, anak-anak kita siiip!”, ungkap Bu Maria yang mengikuti kegiatan tersebut.

Dari komentar-komentar para guru tersebut menggambarkan bahwa murid-murid yang menjadi pengurus OSIS Prayatna Maitri sudah teruji dari aspek kepercayaan diri dan komunikasinya. Inilah kebahagiaan yang saya rasakan, karena selama menjadi pengurus OSIS, selalu diaktifkan budaya refleksi baik secara lesan maupun secara tertulis di group setiap kegiatan apapun yang telah mereka lakukan.

“Hal baik yang saya peroleh dari diklat berdaya buku tentu nya sangat banyak sekali, mulai dari belajar memahami sekitar bukan hanya membaca dalam bentuk konvensional, serta pemahaman mengenai menulis dari para penulis yang memang sudah berkecimpung langsung dari bidangnya. Yang saya rasakan ketika berkesempatan mengikuti kegiatannya ini tentunya sangat bersyukur karena dapat diberikan kesempatan ini, dan pastinya perasaan yang luar biasa karena mendapati ilmu yang sesuai dengan passion yang memang saya minati. Apa yang akan saya lakukan setelah selesai diklat tentunya saya akan meningkatkan minat baca saya dan mengupgrade karya tulis saya agar kelak dapat mengedukasi dan bermanfaat bagi banyak orang”, ungkap Shavira.