SMASA ikut serta menyemarakkan Ajang Pameran Unggulan Sekolah Double Track di Kabupaten Situbondo yang dilaksanakan di SMAN 1 Panji. Acara pameran ini menjadi semakin meriah dengan kehadiran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Bapak Dr. Ir Wahid Wahyudi, MT yang juga akan menyaksikan acara MOU atau Perjanjian kerja penggunaan Aplikasi Jatim Cerdas Ruang Belajar untuk SMA/SMK/PKPLK se-Kabupaten Situbondo Bondowoso
Kepala SMAN 1 Situbondo, Drs. Nurhidayat Yuliadi, M.Pd mengatakan walaupun SMAN 1 Situbondo tidak termasuk sebagai sekolah yang berstastus Double Track akan tetapi sekolah kita tetap memiliki komitmen terhadap Pendidikan vokasi bagi peserta didik dengan berbasis pada 3 pilar yaitu pertama Pendidikan kewirausahaan yang berbasis pada kurikulum yaitu melalui Pendidikan Prakarya dan Kewirausahaan (PKWU), kedua berbasis pada program Sekolah Pencetak Wiraswasta (SPW) yang terus membina dan mendampingi para wirausahawan muda pemula yang berstatus sebagai Peserta didik aktif.
Ketiga berbasis pada kegiatan ekstrakurikuler Krisna Rupa dan Desa Binaan yang selalu belajar menguasai Home Industri yang kemudian dipasarkan dan juga ditularkan untuk masyarakat desa terpencil di kabupaten Situbondo yaitu desa Sumber Argo Kecamatan Sumber Malang dan desa Curah Tatal Kecamatan Arjasa, guna lebih memberdayakan masyarakat di desa tersebut.
Pada pameran tersebut, hasil pekerjaan peserta didik pada mapel PKWU menampilkan produk antara lain taplak meja, bantal, gantungan hias, bros, sarung tangan pelindung memasak dan aneka bunga buatan, sedangkan bidang SPW menampilkan hasil kerajinan seni dari kayu, t-shirt desain grafis.
Ekstra Krisna Rupa menampilkan produk berupa busana casual, busana pesta batik Situbondo, odheng jengger, asesoris kalung batik situbondo, syal batik situbondo, hijab batik situbondo dan mukenah batik situbondo, foto vector dan ekstrakurikuler desa binaan menampilkan aneka olahan jamu, es cream, salat buah dan D’coffee yaitu minuman kopi susu botol dimana kopinya berasal dari petani kopi desa Curah Tatal dan gula aren dari desa Sumber Argo.
Tak lupa pula pada pameran tersebut ditampilkan beberapa buku, UKBM 5 mapel dan petunjuk teknis Google Suit for Education dari para guru dan 3 buku karya peserta didik yaitu Antologi Puisi Cinta di Ujung Sekolah, Antologi Cerpen Sunyi di Rahim Ganesha dan best practice DESBIN.
Penulis: Drs. Nurhidayat Yuliadi, M.Pd.
