Jumat 18 September 2020, ACT berkolaborasi dengan STIA Banten dalam Launching Aksi Gerakan Nasional Lumbung sedekah pangan untuk wilayah Pandeglang. Aksi Gerakan Nasional Lumbung Sedekah Pangan atau disebut LSP tersebut bertempat di masjid agung Ar Rahman Pandeglang. Kegiatan LSP dimulai ba’da sholat jum’at sasaran untuk masyarakat sekitar masjid agung yang membutuhkan bahan pokok mulai dari ojek pangkalan, supir angkot, sampai penjual asongan mendapatkan bahan pokok yang mereka butuhkan.
“hari ini kita berkolaborasi STIA Banten bersama ACT Banten melakukan aksi Gerakan nasional lumbung sedekah pangan, ini merupakan panggilan hati dari teman teman mahasiswa yang ingin melakukan aksi bersama ACT Banten dalam aksi kemanusiaan ini.” ujar Fakih Muryasin selaku Korda Kab.Pandeglang. Selaras dengan yang disampaikan oleh korda MRI Banten, Rizqi selaku kemahasiswaan STIA Banten mengharapkan aksi ini akan terus berlanjut terus menerus. “Alhamdulilah pada tahun ini terkumpul sekitar 160 paket pangan. Harapannya aksi ini bisa dilakukan setiap minggunya dan semakin banyak para dermawan yang mau ikut andil membantu saudaranya yang membutuhkan”.
Wakil Ketua III STIA Banten, Ihin Solihin S.AP.,M.Si sangat mengapresiasi atas ide dan gagasan gerakan kemanusiaan ini karna dapat mengimplementasikan salah satu Tri Dharma Perguruan tinggi dengan kegiatan pengabdian kepada masyarakat melalui kegiatan sosial. Harapan kami dalam kegiatan ini mampu memberikan edukasi tentang pentingnya berbagi kepada sesama dan mengajak kepada masyarakat pandeglang dan mahasiswa stia banten untuk peduli sesama melalui sodaqoh pangan.
Kegiatan ini ditargetkan dapat dilakukan setiap minggu di berbagai wilayah Pandeglang agar lebih banyak masyarakat yang bisa terbantu dan merasakan manfaat dari gerakan ini”. dalam aksi ini kita juga melakukan sosialisasi protocol covid-19 dengan berbagi masker gratis dan handsanitaizer” tambah Fakih.
Gerakan Nasional Lumbung sedekah pangan ini akan terus dilakukan untuk memberikan kebahagiaan dan ketenangan bagi masyarakat yang khawatir akan kebutuhan pokok dirumahnya. Kegiatan ini juga bersifat terbuka untuk umum, bagi siapa saja yang akan berbagi dalam bentuk apapun, agar dapat terus dilaksanakan di semua wilayah pandeglang.
