Rabu, 03 Juli 2024
Perguruan Tinggi

Tim Majelis Teknologi Pendidikan Menyabet 2 Penghargaan di Competition of Innovation and Creation Universitas Negeri Medan

Tim Majelis Teknologi Pendidikan Menyabet 2 Penghargaan di Competition of Innovation and Creation Universitas Negeri Medan

Mahasiswa Teknologi Pendidikan Universitas Lambung Mangkurat melalui Tim Majelis Teknologi Pendidikan kembali meraih prestasi dalam bidang media pembelajaran dan fotografi tingkat nasional. Prestasi itu diraih melalui kompetisi yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Medan, yakni Competition of Innovation and Creation (CODE) tahun 2024. Prestasi itu sekaligus menjadi penghargaan keenam yang diterima oleh Tim Majelis Teknologi Pendidikan dalam kurun waktu 1 bulan kebelakang ini. 

Competition of Innovation and Creation (CODE) tahun 2024 mengusung tema “Pelestarian budaya lokal untuk mempersiapkan Indonesia Emas 2045 melalui teknologi digital” dan diselenggarakan sejak 1 Mei hingga 24 Juni 2024 yang lalu. Dalam kegiatan CODE 2024 turut mempertandingkan 12 cabang lomba yakni 1) Lomba Pidato Bahasa Indonesia 2) Lomba Pidato Bahasa Inggris 3) Lomba Kreasi Media Pembelajaran Digital 4) Lomba Kreasi Media Pembelajaran Non Digital 5) Lomba Tari Kreasi Modern 6) Lomba Musikalisasi Puisi 7) Lomba Paduan Suara 8) Lomba Fotografi Grub 9) Lomba Gagasan Futuristik Tertulis 10) Lomba Micro Teaching 11) Lomba Ragam Lukis Nusantara 12) Karya Tulis Ilmiah.

Dari 12 cabang lomba tersebut, Tim Majelis Teknologi Pendidikan turut ambil bagian dalam dua cabang lomba yakni Lomba Fotografi Grup dan Lomba Kreasi Media Pembelajaran Digital. Lima mahasiswa kemudian tergabung dalam dua tim yang berbeda. Tim Majelis Teknologi Pendidikan yang mengikuti Lomba Fotografi Grup terdiri dari M. Rizal, Arif Rahman dan Ihwannul Syaqir kemudian berhasil menyabet penghargaan sebagai Juara 1 Lomba Fotografi Grup Competition of Innovation and Creation Universitas Negeri Medan. Sedangkan tim lainnya yang terdiri dari M. Rizal, Zairida Isra Alifa dan Helmi Alfian Nurkhaliz berhasil keluar sebagai Juara 3 Lomba Kreasi Media Pembelajaran Digital Competition of Innovation and Creation Universitas Negeri Medan.

Keputusan dewan juri terkait pemenang dalam ajang CODE 2024 tersebut disampaikan dalam kegiatan Seminar Nasional PGSD 2024 yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Medan (UNIMED) pada Senin, 24 Juni 2024. Seminar bertema “Harmonisasi dan Improvisasi Pendidikan Dasar Menuju Smart Society 5.0: Tantangan dan Peluang AI dalam Pendidikan” ini menghadirkan para pakar pendidikan dan teknologi. Selain peserta yang mengikuti seminar nasional tersebut, para peserta lomba juga turut berhadir dan menambah semarak kegiatan tersebut.

M. Rizal selaku ketua Tim Majelis Teknologi Pendidikan mengungkapkan rasa syukur atas penghargaan yang diterima serta menjadikan prestasi ini sebagai persembahan terakhirnya untuk kampus tercinta sebelum dinyatakan lulus pada bulan Juli mendatang.

“Alhamdulillah, tentu ini lagi-lagi ada prestasi yang patut untuk kita syukuri sekaligus banggakan bersama. Prestasi keenam yang kami raih dalam kurun waktu satu bulan kebelakang ini merupakan buah dari kerja keras dari seluruh anggota tim. Ditengah kesibukan seminar hasil dan sidang skripsi, saya banyak dibantu oleh para anggota dalam mempersiapkan perlombaan ini. Prestasi demi prestasi yang Majelis Teknologi Pendidikan hasilkan ini tentunya berangkat dari “kegabutan” saya pribadi karena menunggu jadwal seminar hasil dan sidang skripsi. Saya mencoba menantang diri sendiri untuk memberikan 5 prestasi terakhir saya untuk dipersembahkan kepada Universitas Lambung Mangkurat. Dan alhamdulillah target itu telah tercapai hari ini. Hal tersebut juga menjadi tanggung jawab moril saya karena pernah menyandang status sebagai Mahasiswa Berprestasi 3 Universitas Lambung Mangkurat tahun 2023 yang lalu. Saya merasa bahwa setelah menjadi Mawapres ULM belum maksimal memberikan prestasi bagi kampus kita. Saya berharap prestasi tersebut dapat bermanfaat dan berkontribusi bagi kampus kita, khususnya dalam peningkatan IKU 2 di ULM”. ungkapnya.

“Dari 6 prestasi yang kami hasilkan, 4 diantaranya dari cabang lomba media pembelajaran. Meskipun demikian, namun saya tidak menggarap skripsi dengan judul pengembangan media pembelajaran. Saya mengambil judul skripsi Evaluasi Kinerja Guru Kompetensi Keahlian Produksi Program Siaran Televisi dan Produksi Film SMKN 3 Banjarmasin dengan Model Charlotte Danielson dan alhamdulillah telah dipertahankan dihadapan penguji sidang skripsi pada hari Kamis, 27 Juni 2024 yang lalu, tepat 3 hari setelah pengumuman lomba CODE 2024 ini. Enam prestasi ini sekaligus menjadi persembahan terakhir saya bagi Universitas Lambung Mangkurat semasa menjadi Mahasiswa Program Studi Teknologi Pendidikan FKIP ULM. Karena status mahasiswa saya akan segera berakhir dan sekarang dalam proses mengurus yudisium. Mohon doa dari seluruh warga masyarakat ULM.” ujarnya melalui pesan WhatsApp.

Diketahui bahwa dalam cabang Lomba Kreasi Media Pembelajaran Digital, Rizal memang telah terbiasa untuk berkolaborasi bersama Zairida dan Helmi dalam beberapa kompetisi sebelumnya. Hal menarik justru terjadi dalam cabang lomba Fotografi Grup, karena ketua Tim Majelis Teknologi Pendidikan melibatkan para mahasiswa angkatan 2022 yang juga saat ini aktif dalam Departemen Komunikasi dan Informasi (KOMINFO) Himpunan Mahasiswa Teknologi Pendidikan FKIP ULM (HIMA TEKPEND FKIP ULM).

Arif Rahman selaku anggota Tim Majelis Teknologi Pendidikan cabang Lomba Fotografi Grup merasa terkejut karena berhasil keluar sebagai juara pertama.

“Ini merupakan hal yang luar biasa dan mengejutkan bagi saya karena mampu meraih juara 1, semoga ini bisa menjadi batu loncatan saya untuk terus mengukir prestasi – prestasi lainnya. Saya bertekad untuk terus menggali potensi dan berprestasi di setiap kesempatan yang ada.” katanya.

Senada dengan Arif, anggota Tim Majelis Teknologi Pendidikan cabang Lomba Fotografi Grup yakni Ihwannul Syaqir juga berkomentar bahwa lomba yang diikuti ini tidaklah mudah, “Kompetisi fotografi online seperti ini memiliki tantangan tersendiri. Hal ini karena sebagai peserta kami tidak bisa berinteraksi langsung dengan juri atau peserta lainnya. Sehingga saat menerima kabar kemenangan, ada rasa bangga yang luar biasa” ungkap mahasiswa semester 4 ini.

Semoga capaian prestasi yang diraih oleh M. Rizal, Zairida Isra Alifa, Helmi Alfian Nurkhaliz, Arif Rahman dan Ihwannul Syaqir dapat menjadi contoh yang positif bagi mahasiswa teknologi pendidikan lainnya dan dapat menjadi motivasi untuk terus bisa berkontribusi menghasilkan prestasi yang membanggakan bagi kampus kita tercinta serta mendukung peningkatan IKU 2 khususnya dalam hal kegiatan mahasiswa diluar kampus melalui prestasi yang diperoleh.