Layaknya bapak Muhammad Hatta atau Haji Agus Salim atau para delegasi pendahulu Indonesia yang berjuang membela kedaulatan bangsa di manca negara. Alvin Dermawan siswa SMAN 1 Probolinggo telah menorehkan tinta emasnya atas nama bangsa Indonesia di dunia. Alvin adalah 1 dari delapan delegasi Olimpiade Sains yang berhasil membawa pulang dua medali emas, empat medali perak dan delapan medali perunggu di bidang ilmu Kebumian.

Untuk menjadi degelegasi Indonesia tentu bukan hal yang mudah, Alvin telah melalui berbagai seleksi mulai dari kompetisi sains tingkat kota/kabupaten, tingkat propinsi hingga tingkat nasional telah di laluinya. Disamping kompetisi sains atau olimpiade sains tersebut, Alvin juga rajin mengikuti berbagai kompetisi yang sesuai dengan bidang yang di ampunya selama ini yaitu ilmu Kebumian dan Geografi. Setiap kompetisi tentu memiliki karakter berbeda-beda, kalah menang bukan lagi menjadi tujuan karena pengalaman yang di dapat ternyata sungguh berharga untuk di lewatkan.

IESO atau International Eart Sains Olimpiade yang berlangsung pada tanggal 25 hingga 31 Agustus 2022 ini juga menjadi pengalaman tak terlupakan bagi Alvin dan kawan-kawan. IESO atau Olimpiade Sains Internasional bidang Kebumian ini memiliki jenis kompetisi kelompok juga selain kompetisi perorangan. Dalam kompetisi yang di selenggarakan di Italia secara daring ini, Tim Indonesia terbagi menjadi 2 kelompok yang terdiri dari Gevin, Sheren dan Wafi pada kelompok A dan kelompok B terdiri dari Fahreza, Alvin dan Yoga. Setiap kelompok mengajukan penelitiannya dan mempresentasikannya sehingga masing-masing mendapatkan Silver medal.