Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia (FL2MI) ke-14 tahun 2022. Acara tersebut diselenggarakan di Lecture Theater General Building ULM Banjarmasin pada Senin (21/11/2022). Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Dr (HC). Supian HK, S.H., M.H., Walikota Banjarbaru H.M. Aditya Mufti Arifin, SH., MH., dan Koordinator Wilayah FL2MI Kalsel Ainul Mustofa turut berhadir dalam agenda tahunan tersebut. Rektor ULM Prof. Dr. Ahmad, S.E., M.Si dan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Ir. H. Muhammad Fauzi, MP juga turut berhadir.
FL2MI ke-14 tahun ini dihadiri oleh kurang lebih perwakilan 53 PTN di seluruh Indonesia. Agenda tahun ini mengusung tema “Mempersiapkan Legislatif Mahasiswa yang Mampu Menghadapi Tantangan Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Melalui Estafet Kepemimpinan”. Dipilihnya tema ini, disebutkan oleh Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) ULM Bagus Setiawan menggambarkan proses di mana seorang legislatif mahasiswa harus meningkatkan kualitas SDM dengan pemahaman dan kemampuan disegala bidang pengetahuan sebagai bekal penting menuju generasi emas di 100 tahun Republik Indonesia nantinya.
Rektor ULM Prof. Ahmad dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan memberikan apresiasi kepada seluruh tamu dan peserta Munas yang telah berhadir. Beliau menyampaikan bahwa kemajuan ULM hingga saat ini merupakan hasil dari kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak, salah satunya pemerintah daerah. Mahasiswa sendiri disebut sebagai garda terdepan untuk membangun generasi pembelajar yang cerdas. Maka dari itu diperlukan persiapan yang baik untuk dapat menghadapi tantangan di kehidupan yang sangat dinamis. “Anda harus menjadi garda terdepan untuk membangun generasi bangsa pembelajar, untuk mnejawab seluruh tantangan peradaban yg dihadapi kehidupan manusia yang tentu sangat dinamis” ucap Rektor.
Rektor berpesan kepada para mahasiswa legislatif untuk terus bersatu, bersinergi, dan bahu-membahu dalam memberikan kontribusi terbaik kepada bangsa dan negara. “Hanya satu kepastian yag kita hadapi dalam hidup saat ini, yaitu ketidakpastian itu sendiri. Tugas dan tangung jawab kita di Perguruan Tinggi adalah instrumen untuk mengubah ketidakpastian jadi kepastian. Oleh karena itu mahasiswa apalagi badan legislatif adalah agen perubahan dari bangsa ini,” tutup beliau.
