Senin, 20 Mei 2024
Sekolah Menengah Kejuruan

Workshop Penyusunan Modul Ajar Smk Pusat Keunggulan

Workshop Penyusunan Modul Ajar Smk Pusat Keunggulan

Menuju SMK Pusat Keunggulan, SMK N 2 Depok Sleman menyelenggarakan workshop penyusunan modul ajar bagi guru umum dan jurusan yang mengampu kelas 10 pada tanggal 08-14 September 2021. Kegiatan yang dihadiri oleh Kepala Balai Dikmen Sleman, Drs. Priya Santosa, M.M dan Dr.phil. Nurhening Yuniarti, S.Pd., M.T., (dosen Fakultas Teknik UNY) ini dilaksanakan guna mempersiapkan perangkat pembelajaran kurikulum 2021 yang akan segera diterapkan di SMK N 2 Depok. Modul Ajar merupakan implementasi dari Alur Pembelajaran yang dikembangkan dari Capaian Pembelajaran dengan Profil Pelajar Pancasila. Modul Ajar disusun sesuai dengan fase/ tahap perkembangan peserta didik, mempertimbangkan apa yang akan dipelajari dengan tujuan pembelajaran, dan berbasis perkembangan jangka panjang. Melalui kegiatan ini, peserta workshop didampingi secara intensif dalam menyusun dan mengembangkan modul ajar yang diselaraskan dengan kebutuhan belajar peserta didik di sekolah, khususnya di SMK N 2 Depok.

Mencetak pelajar berprofil Pancasila adalah cita-cita mulia dari implementasi pembelajaran paradigma baru. Profil Pelajar Pancasila merupakan tujuan akhir dari kegiatan pembelajaran yang berkaitan erat dengan pembentukan karakter peserta didik. Profil Pelajar Pancasila tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2021. Profil Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan  nilai-nilai Pancasila, dengan enam ciri utama: beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Oleh karena itu, proses penyusunan modul ajar ini merancang kegiatan pembelajaran yang menekankan pada ketercapaian kompetensi dan terbentuknya karakter unggul peserta didik.