Rektor UT Berbagi Model Penjaminan Mutu PTTJJ pada Acara ‘Ask the ICDE Experts’
Universitas Terbuka (UT) selalu berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan kualitas manajemen dan layanan pendidikan tinggi terbuka jarak jauh (PTTJJ) yang diimplementasikan dan diberikan kepada mahasiswa. Perbaikan demi perbaikan dari tahun ke tahun telah membawa perubahan signifikan terhadap kualitas manajemen dan layanan terkini yang dijalankan oleh UT. Perkembangan ini telah mendapat beberapa pengakuan baik secara nasional maupun internasional.
Khusus di level internasional, UT telah mengimplementasikan proses quality review yang dilaksanakan oleh sebuah lembaga non-profit tingkat dunia di bidang pendidikan jarak jauh, yaitu International Council for Open and Distance Education (ICDE) untuk memastikan semua proses manajemen dan layanan akademik telah berjalan sesuai dengan standar PTTJJ dunia. Pada tahun 2023, setelah melaksanakan proses quality review tersebut, selanjutnya UT juga diberi pengakuan untuk berbagi praktik baik penjaminan kualitas dengan semua anggota ICDE secara daring pada acara ‘Ask the ICDE Experts: Quality Models in Regional Frameworks’ yang diselenggarakan pada 7 December 2023 at 14:00 – 15:00 UTC 1 dimana Prof, Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D., Rektor UT yang juga menjabat sebagai Presiden Asian Association of Open Universities (AAOU) dan ICDE Focal Point for Asia region dipercaya sebagai salah satu pembicara bersama Prof. Moustafa Hassan dari Hamdan Bin Mohammed Smart University (HBMSU) dan Prof. Mary Morocho dari Universidad Técnica Particular de Loja (UTPL).
Pada acara yang dihadiri oleh Sekretaris Jenderal ICDE, Dr. Torunn Gjelsvik, unsur pimpinan, dan anggota ICDE, Prof. Ojat menyampaikan praktif baik perkembangan penjaminan mutu PTTJJ di Indonesia khususnya di Universitas Terbuka dari tahun ke tahun. Dalam paparannya, Prof. Ojat menggarisbawahi bahwa standar penjaminan kualitas di UT selalu diperbaharui dan diselaraskan dengan standar penjaminan kualitas yang ada di AAOU dan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Pembicara lainnya, yaitu Prof. Moustafa Hassan menjelaskan tentang perkembangan kerangka penjaminan mutu di kawan Arab. Beliau menyampaikan bahwa kerangka penjaminan kualitas yang ada di Kawasan tersebut telah mengalami perubahan penyederhanaan yang disebut sebagai Middle East e-Learning Quality Framework (MELQ) 2.0. Sedangkan Prof. Mary Morocho menyampaikan perkembangan dan perubahan pada kerangka penjaminan kualitas yang terjadi di kawasan Amerika Latin.
Pada bagian terakhir acara dibuka sesi tanya jawab dan diskusi dengan peserta serta foto bersama para pembicara dan semua peserta. Kegiatan ini telah membagikan praktik baik penjaminan kualitas yang dijalankan oleh berbagai PTTJJ di 3 kawasan berbeda di dunia yang tentu saja akan saling menginspirasi semua pihak yang memiliki kepentingan di bidang PTTJJ.
