Sabtu, 27 April 2024
Sekolah Menengah Kejuruan

Sosialisasi Bahaya Paham Intoleran, Radikalisme, dan Terorisme

(Peserta Sosialisasi Bahaya Paham Intoleran, Radikalisme, dan Terorisme melakukan sesi foto bersama di Aula SMK Negeri 1 Yogyakarta)

 

Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Sosialisasi Bahaya Paham Intoleran, Radikalisme, dan Terorisme di SMK Negeri 1 Yogyakarta, Jumat (12/01/24). Sosialisasi tersebut diikuti guru, karyawan, dan peserta didik kelas XII sebanyak 200 orang di Aula SMK Negeri 1 Yogyakarta.

 

Kegiatan dimulai dengan pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dari Ibu Kepala SMK Negeri 1 Yogyakarta, Sri Winarsih, S.Pd.,M.Pd. Beliau menyampaikan pencegahan tindakan intoleran, radikalisme, dan terorisme disampaikan kepada peserta didik yang lazimnya tengah mencari jati diri. Upaya ini dilakukan untuk menangkal bahaya paham intoleran, radikalisme, dan terorisme yang dapat memicu beragam persoalan di masyarakat serta meningkatkan wawasan kebangsaan peserta didik untuk  menjadi warga negara Indonesia yang baik. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Polda DIY dan berharap peserta didik kelas XII dapat berpartisipasi aktif serta berusaha mendisiplinkan diri dengan baik.

 

 Pada kesempatan tersebut, Brigadir Djohar Arya, S.H selaku narasumber dari Polda DIY memberikan penjelasan mengenai pengertian, karakteristik, faktor penyebab, potensi sasaran, dampak yang ditimbulkan, dan upaya pencegahan paham intoleran, radikalisme, dan terorisme.  Melalui sosialisasi ini, diharapkan generasi muda tidak mudah terprovokasi dan memfilter segala bentuk informasi serta mampu menyikapi perbedaan dengan pemikiran terbuka dan toleran.

 

 

Pada sesi terakhir, Bripda Rimbun Sejati, S.H juga memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya kepada narasumber. Banyak peserta didik yang secara aktif bertanya terkait permasalahan yang ditemui terkait intoleran, radikalisme, dan terorisme.

 

 

“Kegiatan sosialisasi seperti ini bermanfaat bagi peserta didik untuk menanamkan rasa toleransi dan nasionalisme sehingga terhindar dari paham intoleran, radikalisme, dan terorisme,” ungkap Sofia Jeni, peserta didik kelas XII. Kegiatan ditutup dengan memberikan piagam penghargaan dari Brigadir Johar Arya, S.H kepada Ibu Sri Winarsih, S.Pd.,M.Pd  kemudian diakhiri dengan foto bersama.