Kamis, 02 Mei 2024
Perguruan Tinggi

Jauh Dari Keluarga, Cerita Mahasiswa Internasional UNJA Rayakan Idul Fitri di Jambi

Jauh Dari Keluarga, Cerita Mahasiswa Internasional UNJA Rayakan Idul Fitri di Jambi

Pewarta: Silvia Yuliansari / Irah S.
Foto: ist*

Editor: Mochammad Farisi
Copyright © HUMAS UNJA 2024

Mendalo- Momen Idul Fitri sangat ditunggu-tunggu oleh umat muslim di seluruh dunia setelah berpuasa 1 bulan penuh di bulan Ramadan. Di Indonesia, perayaannya sering kali dijalankan dengan agenda pulang ke kampung halaman serta kumpul-kumpul keluarga, merupakan waktu yang tepat untuk bersilaturami dengan sanak saudara. Namun, hal tersebut menjadi sedikit berbeda saat dirayakan oleh mereka yang harus berada jauh dari keluarga dan kampung halaman seperti halnya Mahasiswa Internasional Universitas Jambi (UNJA).

Pada Hari Raya Idul Fitri tahun ke-1445 Hijriah ini tepatnya pada tanggal 10 April 2024, 28 Mahasiswa Internasional UNJA yang berasal dari 7 negara, antara lain Thailand, Malaysia, Myanmar, Pakistan, Mesir, Gambia, dan Yemen menjalankan momen lebaran kali ini dengan menetap di Jambi, berkunjung ke rumah para dosen dan tenaga kependidikan UNJA.

Mereka melaksanakan salat Idul Fitri menyebar di Masjid di Kota Jambi, beberapa di antaranya di kecamatan Telanaipura, dan Bagan Pete. Kemudian mengunjungi beberapa rumah dosen dan tenaga kependidikan UNJA, rumah tokoh pengrajin batik Jambi Datuk Zainul Bahri, serta rumah masyarakat sekitar.

Rusnanee, salah satu Mahasiswa Internasional asal Thailand menjelaskan rasa nyaman yang ia dapatkan dari hangatnya lingkungan mereka di sini.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur walaupun ada rasa rindu rumah dan rindu keluarga, tapi ibu-ibu dosen dan masyarakat sekitar melayani kami seperti anak sendiri jadi kami merasa nyaman di sini,” ujar Rusnanee

Meski jauh dari kampung halaman serta keluarga, para Mahasiswa Internasional UNJA tetap menikmati momen Hari Raya Idul Fitri ini dengan meriah. Fatin Mahasiswa Internasional asal Malaysia mengatakan ia tetap merasakan kegembiraan walaupun harus jauh dari keluarga.

“Saya merasakan gembira walaupun berjauhan dari family tercinta. Di pagi raya video call sama family di Malaysia, seterusnya menyambut hari raya bersama teman teman yang ada di Jambi dari berbagai negara. Alhamdulillah masih lagi diberikan kesempatan untuk merasakan hari raya pada tahun ini, sempat juga menyiapkan 6 jenis biskuit raya buatan sendiri untuk makan bersama teman teman disini.” tutup Fatin.