Pemukulan gong oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sekaligus membuka acara Olimpiade Qur’ani (Foto: Istimewa)
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Olimpiade Qur’ani (Olimpiqu) ke-6 dengan tema “Meningkatkan Kemampuan Holistik yang Berlandaskan Spiritual dan Qur’ani”. Olimpiqu merupakan program kerja dari HMPS PAI UAD yang dilaksanakan di Kampus IV UAD pada Minggu, 5 Februari 2023.
Diadakannya Olimpiqu berfungsi sebagai ajang para siswa maupun siswi dari berbagai penjuru sekolah di Indonesia yang memiliki jiwa seni dan kemampuan dalam mengembangkan nilai-nilai Al-Qur’an. Tercatat sebanyak 553 peserta yang terdiri atas 213 peserta daring via Zoom Meeting dan 340 peserta luring se-SMA/MA/SMK/Sederajat.
Qoniah selaku Ketua Pelaksana Olimpiqu menyampaikan tujuan perlombaan islami adalah untuk mengajarkan tentang sportivitas, jiwa kompetitif, kejujuran, dan semangat kaum muslimin dalam meraih sebuah prestasi dalam kebaikan serta cinta terhadap Al-Qur’an dan pengamalannya.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD Dr. Gatot Sugiharto, S.H., M.H., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Agama Islam (FAI) UAD Dr. Arif Rahman, M.Pd.I., Ketua Program Studi (Kaprodi) PAI UAD Yazida Icshan, S.Pd.I., M.Pd., bapak/ibu dosen di lingkungan Prodi PAI, para peserta siswa/siswi SMA/SMK/MA se-Indonesia, dan para guru pendamping peserta lomba Olimpiade Qur’ani turut meramaikan acara.
“Semoga program Olimpiqu bisa bermanfaat untuk peserta lomba termasuk juga sebagai pengembangan dari Prodi PAI UAD dalam mewadahi kemampuan generasi muda untuk unggul di bidang keagamaan. Selain itu, supaya adik-adik dari berbagai sekolah dapat melihat bahwa kampus UAD dapat dijadikan sebagai pilihan untuk melanjutkan Pendidikan ke perguruan tinggi,” ucap Qoniah.
Ia berharapperlombaan nasional ini dapat mengantarkan para generasi muda dapat mengenal lebih tentang Al-Qur’an dan pengamalannya. Sebab generasi muslim saat ini perlu dilatih untuk selalu dekat dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Al-Qur’an sehingga dapat mewujudkan peradaban Islam yang baik ke depannya. (roy)
