Sabtu, 27 April 2024
Perguruan Tinggi

Pengajian Ramadan Pimpinan Pusat Aisyiyah Mengokohkan dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta

Pengajian Ramadan Pimpinan Pusat Aisyiyah Mengokohkan dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta

Pengajian Ramadan Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta pada Sabtu, (23/4), menjadi ajang untuk mengokohkan dan memperluas dakwah kemanusiaan semesta. Dalam sambutannya, Rektor UNISA Yogyakarta, Dr. Warsiti, M.Kep., Sp.Mat, menekankan bahwa keberadaan UNISA Yogyakarta adalah wujud perjuangan perempuan dan bukti kiprah perempuan Aisyiyah.  Warsiti juga menekankan tanggung jawab untuk terus memajukan UNISA Yogyakarta sebagai penggerak perjuangan persyarikatan Aisyiyah.

Ketua Umum PP Aisyiyah, Dr.Apt., Salmah Orbayinah, M.Kes, menjelaskan bahwa tema pengajian tentang dakwah kemanusiaan semesta tersebut dipilih sebagai penghargaan atas prestasi Muhammadiyah dalam bidang kemanusiaan, yakni penghargaan Zayed Award for Human Fraternity 2024 yang diterima pada tanggal 5 Februari. Penghargaan ini merupakan pengakuan internasional atas upaya Muhammadiyah dalam aksi kemanusiaan dan perdamaian, menjadi penghargaan pertama yang diterima di Asia.

Salmah mengatakan bahwa prestasi ini menjadi kebanggaan bagi Muhammadiyah, Aisyiyah, dan juga Indonesia, serta akan mendorong untuk meningkatkan kiprah dalam misi kemanusiaan dan perdamaian di tingkat lokal, nasional, dan global.

Lebih lanjut juga disampaikan bahwa Ramadan bukan hanya bulan untuk berpuasa, tetapi juga untuk menjalankan ibadah-ibadah sunah lainnya. Dengan kemudahan yang diberikan oleh Allah, umat Islam diminta untuk memanfaatkan bulan Ramadan untuk meningkatkan kedekatan kepada-Nya serta meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan seperti kasih sayang, saling menghormati, tolong-menolong, keadilan, kejujuran, dan perdamaian.

Aisyiyah telah lama menjalankan aksi kemanusiaan sebagai bagian dari memperluas dakwah inklusifnya yang didasari oleh Alquran dan hadis. Dakwah kemanusiaan Aisyiyah tidak hanya untuk warga Aisyiyah tetapi juga untuk masyarakat luas, karena Aisyiyah memahami keanekaragaman sebagai aset bangsa yang harus dijaga dan disatukan dalam harmoni keindonesiaan.

Pengajian Ramadan ini menghadirkan para narasumber yang kompeten dibidangnya dibagi tiga sesi dan sub tema yaitu (1)Dakwah Kemanusiaan Semesta; Pendekatan Teologis Ideologis, Historis; (2) Praksis Dakwah Kemanusiaan Semesta; Sebuah Refleksi; (3) Dakwah Kemanusiaan Semesta; Tantangan, Model dan Strategi. Sebanyak 1200 peserta baik offline maupun online  dari seluruh Indonesia mengikuti pengajian Ramadan PP Aisyiyah ini.

Kegiatan ini  menjadi momentum untuk memperkuat komitmen dalam menyebarkan dakwah kemanusiaan semesta serta meneguhkan peran Aisyiyah sebagai garda terdepan dalam misi kemanusiaan dan perdamaian.